Puncak Milad Ke-58, UMP Gelar Sidang Senat Terbuka dan Laporan Rektor

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Sebagai bagian dari puncak milad ke-58, Universitas Muhammadiyah Purwokerto menggelar sidang senat terbuka di Aula Ukhuwah Islamiyah, Sabtu (27/5/2023).

Dalam sambutannya, Rektor UMP, Dr. Jebul Suroso menyampaikan beberapa capaian yang diraih UMP terutama selama satu tahun terakhir.

"Secara reputasi kelembagaan rilis terbaru dari Lembaga perangkingan dunia Uniranks menempatkan UMP peringkat 5 dari 10 Perguruan Tinggi Muhammadiyah Terbaik di Indonesia dan UMP masuk 100 universitas negeri maupun swasta terbaik dengan urutan 72 di Indonesia," jelasnya kepada Tribunbanyumas.com. 

Adapun etode penilianan dengan sejumlah indikator yang meliputi Student Wellbeing, Facilities, Awards, Employability, Local and international ranks, Internationalization and Diversity, Academic and Researchers, Quality of Education, Web Impact, Digitalization and Smart University, serta Elite Manual Audit.

UMP naik peringkat menjadi 20 kampus swasta terbaik se Asean+ Tahun 2022.

Tahun 2022 UMP pada peringkat 27 sedangkan pada tahun 2023 menempati peringkat 20.

Hanya dua kampus Muhammadiyah yang berhasil masuk perangkingan AppliedHe vaitu UMM dan UMP.

AppliedHe merupakan perangkingan kampus swasta se-Asean dengan metode mereview kualitas pengajaran dan pembelajaran, kelayakan kerja, dan penelitian, serta keterlibatan masyarakat, internasionalisasi, dan reputasi kelembagaan. 

Selain universitas dari ASEAN (Kamboja, Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand, dan Vietnam), edisi 'plus' kedua (2023) ini juga menampilkan universitas dari luar ASEAN, yaitu: Azerbaijan, Bangladesh, Hong Kong, Kazakhstan dan Taiwan.

Kepercayaan masyarakat Internasional meningkat.

Lebih dari 2.000 peminat kelas internasional Universitas Muhammadiyah Purwokerto Tahun 2023 mengikuti seleksi merebutkan 30 kuota untuk menjadi mahasiswa baru. 

Calon mahasiswa berasal dari berbagai negara diantaranya Afghanistan, Bangladesh, Columbia, Pakistan, Yaman, Tanzania, Sudan, Maroko, Hungaria, Rusia. (jti)