Striker Timor Leste Gali Freitas Jadi Nama Paling Santer Dikabarkan Gabung ke PSIS Semarang

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Striker sekaligus kapten Tim Nasional Timor Leste, Paulo Domingos Gali Da Costa Freitas atau lebih dikenal dengan nama Gali Freitas dikabarkan selangkah lagi akan berkostum tim Mahesa Jenar.

Gali Freitas dikabarkan jadi bidikan serius PSIS Semarang untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2023/2024.

Minat mendatangkan Gali Freitas ini dilontarkan langsung CEO PSIS, Yoyok Sukawi belum lama ini.

Alasan mengincar Gali Freitas untuk mengisi slot pemain asing ASEAN. Seperti diketahui ada perubahan regulasi untuk stok pemain asing di Liga 1 yakni berubah menjadi 5+1. Artinya, tim peserta bisa menambah lima pemain asing kuota bebas dan satu pemain asing ASEAN.

"Striker timnas Timor Leste ini pemain bagus, masuk kriteria yang kita cari. Dia ngotot di lini depan," kata yoyok.

Saat ini pemain asing PSIS yang sudah pasti yaitu Carlos Fortes, Taisei Marukawa, dan Guilherme Victor. Ketiganya adalah pemain asing musim lalu. (*)

Tiga tanbahan lain, selain mengincar Gali Freitas, PSIS akan mendatangkan bek asing asal Brasil, Lucao atau Lucas Gama, dan gelandang berkebangsaan Prancis, Boubakarry Diarra.

Sebetulnya untuk sektor pemain asing ASEAN, PSIS punya incaran lain yaitu gelandang Timnas Filipina, Mark Hartmann, dan striker timnas Myanmar, Aung Kaung Mann. Akan tetapi, Mark dan Aung Kaung Mann tak memenuhi standar regulasi PSSI sebab keduanya terakhir kali bermain di kasta kedua Liga Thailand.

Bicara soal, Gali Freitas sempat menjadi sosok kontroversial sebab, ia diduga melakukan pencurian umur. Gali Freitas selalu dipakai Timnas Timor Leste saat bertanding di level usia, baik dari U-16, U-19 hingga level junior.

Berdasarkan data Transfermarkt dan situs resmi AFF, Paulo Gali Freitas lahir pada 31 Desember 1996. Namun data berbeda terlihat di laman World Football yang menuliskan Gali Freitas lahir pada 31 Desember 2004.

Nama Gali Freitas menjadi salah satu pemain incaran dari Yoyok Sukawi karena dikenal sangat ngotot saat turun bertanding.

"Kita cari striker kuota ASEAN. Pemain seperti Gali Freitas termasuk yang jadi kriteria kita," pungkas Yoyok.