Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Liga Champions

Fakta Inter Milan 3 Kali Juara UCL Dengan Gagalkan Treble Lawannya di Final, Manchester City Next?

Secara kedalaman skuad Manchester City jelas diunggulkan dari Inter Milan di Final Liga Champions di Olympic Ataturk Stadium, Istanbul, Turkiye.

Editor: rival al manaf
Instagram @inter
Inter Milan dalam unggahan Instagram, 31 Agustus 2022. Laga antara Inter Milan vs Barcelona akan berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Rabu (5/10/2022) dinihari WIB nanti. 

TRIBUNJATENG.COM - Secara kedalaman skuad Manchester City jelas diunggulkan dari Inter Milan di Final Liga Champions di Olympic Ataturk Stadium, Istanbul, Turkiye, Minggu (11/6/2023) dini hari WIB. 

Namun, Inter Milan punya tradisi yang bisa saja membuat mereka percaya diri.

Mereka sudah tiga kali juara UCL dengan menggagalkan peluang treble winner lawannya di final.

Situasi itu kembali terulang di final Liga Champions tahun 2023.

Baca juga: Prediksi Manchester City vs Inter Milan di Final Liga Champions Menurut Vincent Kompany

Baca juga: Ini Link Live Streaming Final Liga Champions Manchester City Vs Inter Milan

Baca juga: Deretan Prestasi Manchester City dan Inter Milan Jelang Final Liga Champions, Mana yang Lebih Bagus?

Manchester City mempunyai peluang treble winner, lalu apakah pasukan Pep Guardiola jadi korban berikutnya?

Ketiga tim yang digagalkan peluang treblenya di partai final Liga Champions oleh Inter Milan adalah Real Madrid pada tahun 1964.

Lalu ada Benfica pada tahun 1965 dan Bayern Munchen pada tahun 2010.

Sementara itu, manajer yang membawa Chelsea menjadi juara Liga Champions 2012, Roberto Di Matteo, memberikan pandangannya terkait duel Man City vs Inter Milan.

Menurut Roberto Di Matteo, Inter Milan saat ini memiliki kemiripan dengan Chelsea asuhannya pada final Liga Champions 2012, yakni sama-sama tidak diunggulkan untuk menjadi juara.

Pada 2012, Di Matteo naik jabatan menjadi caretaker Chelsea setelah Andre Villas-Boas dipecat pada pertengahan musim.

Siapa sangka, Di Matteo kemudian bisa membawa Chelsea meraih trofi Liga Champions 2012 usai menundukkan Bayern Muenchen pada partai final di Allianz Arena.

"Kami sama-sama menjadi underdog, sama-sama tidak diunggulkan. Seluruh dunia tahu akan itu," ucap pelatih Italia tersebut kepada La Gazzetta Dello Sport.

"Faktanya menurut saya perbandingan antara Inter dengan Man City tidak terlalu relevan, karena City tidak bermain di kandang dan tim (Simone) Inzaghi adalah tim yang lengkap."

Di Matteo menambahkan bahwa Inter punya peluang untuk mengalahkan The Citizens dalam partai puncak di kompetisi terelite Benua Biru tersebut.

"Guardiola memiliki tim yang luar biasa, tetapi Inter punya peluang untuk menang."

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved