Puisi Ragu Amir Hamzah
Puisi Ragu Amir Hamzah. Berikut puisi Amir Hamzah: RAGU Asap pujaan bergulung-gulung naik melingkar kekimu dewa rasanya hati melambung-lambung
Penulis: Ardianti WS | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM- Puisi Ragu Amir Hamzah.
Berikut puisi Amir Hamzah:
RAGU
Asap pujaan bergulung-gulung
naik melingkar kekimu dewa
rasanya hati melambung-lambung
estu kupohonkan akan kurnia.
"Permaisurimu, Uma, sudah kupuja
seroja putih beta sembahkan
sekarang ini wahai Ciwa
pada tuanku beta paparkan".
Wajahnya arca berkilau-kilau
bibir terbuka rupa berkata
giginya tampak bersinar-sinar
bunyi keluar merdu suara.
"anakku dewi ratna juita
apatah tersimpul di dalam dada
uraikan tuan pada ayahnda
rinduan mana mohonkan sempana?"
Wajahnya jernih gilang gemilang
sentosa semayam di atas durja
padma seraga berbayang-bayang
dikucupi cahaya pernama raya.
hatinya dayang rasa terbuka
suka dan ria silih berganti
permohonan hati lupa segala
kerana cahaya menimpa diri.
Bibir berpisah melepaskan pelukan
suara lalu meninggalkan simpulan
gadis berkata melayangkan rinduan
"duli" tuanku patik pohonkan.
Perusahaan Miliknya Bangkrut, Chef Arnold Tanggung Hutang Rp 5 M, Berikut Rinciannya |
![]() |
---|
Gandeng Akademisi 5 Negara, FIB Undip Bahas Budaya dan Pembangunan Berkelanjutan |
![]() |
---|
Perolehan Bulan Dana PMI Wonosobo 2025 Naik 20 Persen, Capai Rp1,9 Miliar |
![]() |
---|
Saat Tunanetra dan Penyandang Disabilitas Mental Lomba Agustusan: Ada Tawa di Balik Getirnya Hidup |
![]() |
---|
Chord Kunci Gitar Juicy Luicy, Giliranku : Bilang Tak Apa Sendiri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.