Manfaatkan Google Bisnis, Jasa Laundry Milik Nurjanah Warga Kenconorejo Batang Ini Laris Orderan

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Berawal dari keinginannya membuka lapangan kerja bagi ibu-ibu yang ada di sekitar tempat tinggalnya, Nurjanah warga Desa Kenconorejo, Kecamatan Tulis, Kabupaten Batang memberanikan diri untuk membuka usaha laundry.

Usaha yang dirintis sejak 2016 itu mendapatkan respon positif dari desa dan PT Bhimasena Power Indonesia.

Sehingga terbentuklah KUB Cahaya Laundry guna menangkap kesempatan dan potensi bisnis di periode konstruksi PLTU Batang 2 x 1000 MW.

Nurjanah juga memanfaatkan perkembangan teknologi dengan memasarkan produk jasa laundrynya di Google Bisnis.

Dengan dipasarkan melalui Google Bisnis, usahanya pun semakin dikenal bahkan menjadi langganan hotel maupun perusahaan.

Baca juga: Berkah Peralihan TV Analog ke Digital, Sugiono Tukang Servis di Batang Laris Orderan 

Baca juga: Update Kecelakaan Maut Bus Rombongan Siswa SMP di Tol Batang, Sopir Tewas, Begini Kondisi Para Siswa

"Alhamdulilah dibantu anak saya yang kebetulan paham IT dan jasa laundry ini mulai dipasarkan di Google Bisnis."

"Sehingga, apabila masyarakat mencari jasa laundry di mesin pencarian Google, dapat muncul alamat dan nomor telepon kami yang bisa dihubungi oleh konsumen."

"Dari situ ternyata banyak yang menghubungi," tuturnya kepada Tribunjateng.com, Jumat (16/6/2023).

Dengan dipasarkannya bisnis laundry miliknya melalui online, Nurjanah juga menyediakan layanan antar jemput laundry dari para konsumen, yang datang dari desa dan kecamatan berbeda.

"Ada yang dari Kalisalak Kecamatan Batang dan ada yang dari Kecamatan Subah."

"Kami jemput bola ke rumah mereka."

"Tentu dengan tambahan tarif untuk layanan antar jemput tersebut."

"Untuk tarifnya bergantung dari jarak pengambilannya," jelasnya.

Dikatakan Nurjanah, saat ini KUB Cahaya Laundry beranggotakan 7 orang.

Baca juga: Cerita Kecelakaan Bus di Tol Batang, Penumpang Rombongan Siswa SMPN 2 Gebog Kudus, Sopir Tewas

Baca juga: Kloter Sapu Jagat, 39 Jemaah Calon Haji di Batang Siap Diberangkatkan, Ini Jadwal Lengkapnya

Sejak 2016 hingga sekarang, bisnis laundry Nurjanah masih beroperasi dan telah menghasilkan total kumulatif sebanyak 16.580 kilogram dengan jumlah pendapatan kumulatif Rp 82.900.000.

"Harapannya usaha ini terus berkembang dan bisa terus membantu Ibu-ibu sekitar," tandasnya.

Perlu diketahui, KUB binaan CSR PT Bhimasena Power Indonesia (BPI) telah terbentuk dan beroperasi sejak 2012 hingga sekarang sejumlah 207 KUB, yang beranggotakan 2.975 individu di desa sekitar perusahaan. 

Di antaranya Kelompok Laundry binaan BPI telah terbentuk 13 kelompok yang beranggotakan 97 orang dari 10 desa sekitar perusahaan sejak 2013.

Hal ini bisa dimanfaatkan guna mengantisipasi kebutuhan jasa laundry bagi para pekerja migran di konstruksi PLTU Batang. 

Hingga kini KUB-KUB laundry tersebut masih beroperasi.

Dalam kurun 2013-2023, 13 kelompok laundry binaan telah memproses total kumulatif laundry sebanyak 128.577 kilogram dengan jumlah pendapatan kumulatif sebesar Rp 642.885.000

Melalui program CSR BPI, Kelompok Laundry binaan BPI telah mendapatkan bantuan dalam bentuk pembentukan kelompok, pelatihan, modal usaha, dan sarana produksi. (*)

Baca juga: Mas Arief Ajak Finalis Duta Wisata 2023 Ngevlog, Promosikan Semua Potensi Wisata di Blora

Baca juga: 2 Wanita Warga Ungaran Semarang Ditangkap Polisi, Berangkatkan Puluhan Pekerja Gunakan Visa Wisata

Baca juga: Pilkades Serentak Gelombang II di Demak, Bupati Tekankan 2 Hal Kepada Panitia, Ini Urainya

Baca juga: INFO Embarkasi Solo Hari Ini: 13 Calon Haji Meninggal, 20 Tunda Berangkat, 31 Sakit di Arab Saudi