Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Cerita Kelahiran Nabi Ishaq AS, Kisah 25 Nabi dan Rasul

Inilah cerita 25 nabi dan rasul untuk anak, kisah mengenai kelahiran Nabi Ishaq AS yang merupakan putra dari Nabi Ibrahim AS.

Penulis: non | Editor: galih permadi
YouTube
Cerita Kelahiran Nabi Ishaq AS, Kisah 25 Nabi dan Rasul 

Cerita Kelahiran Nabi Ishaq AS, Kisah 25 Nabi dan Rasul

TRIBUNJATENG.COM - Inilah cerita 25 nabi dan rasul untuk anak, kisah mengenai kelahiran Nabi Ishaq AS yang merupakan putra dari Nabi Ibrahim AS.

Nabi Ishaq merupakan putra Nabi Ibrahim dari istrinya yang bernama Sarah.

Ia lahir di Al Khalil (Hebron), Palestina.

Kelahirannya merupakan anugerah besar bagi Sarah dan Ibrahim.

Dalam usia yang tidak muda lagi, Sarah dapat mengandung dan melahirkannya.

Ketika Ibrahim semakin tua, lshaq diangkat menjadi Nabi dan meneruskan dakwah ayahnya.

Ishaq diutus Allah untuk berdakwah di wilayah Palestina, khususnya daerah Kan’an dan Syam, kemudian wafat di Hebron.

Ketika Nabi Ibrahim sudah tua, istri pertamanya yang bernama Sarah hamil.

Sarah sendiri tidak pernah menduga. lstrinya berkata,

“Sungguh mengherankan, apakah aku akan melahirkan anak padahal aku adalah seorang perempuan tua

dan suamiku pun dalam keadaan yang sudah tua pula? Sesungguhnya ini benar-benar suatu yang sangat aneh.”

Para malaikat pun berkata, “Apakah kamu merasa heran tentang ketetapan Allah?

Itu adalah rahmat Allah dan keberkatan-Nya dicurahkan atas kamu. Sesungguhnya Allah Maha Terpuji lagi Maha Pemurah.”

Kehamilan Sarah merupakan karunia Allah. Setelah dilahirkan, bayi itu diberi nama Ishaq.

Ishaq termasuk orang terpilih yang telah diberikan anugerah oleh Allah.

la termasuk ke dalam golongan orang-orang yang saleh.

Allah juga telah menjadikannya sebagai pemimpin yang memberi petunjuk tentang perintah Allah.

Seperti menyembah Allah, mengerjakan kebajikan, mendirikan sembahyang, dan menunaikan zakat.

Selain itu, Ishaq diberikan anugerah oleh Allah memiliki ilmu yang tinggi, cerdas, berakhlak mulia, dan selalu mengingatkan umatnya tentang kehidupan akhirat.

Sejak kecil, Ishaq telah menampakkan tanda-tanda kenabian.

la memiliki pribadi yang baik hati, suka menolong yang lemah, rajin beribadah serta berjuang di jalan Allah.

Ketika menginjak dewasa, Ishaq sering membantu ayahnya berdakwah di daerah Kan’an (Palestina) dan Syam.

Akhirnya, Allah mengangkat Ishaq sebagai nabi. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved