Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Nojorono Kudus

Gelar Lomba Busana Bertajuk "The Beauty of Caping Kalo", Nojorono Lestarikan Budaya Kudus

Asingnya informasi serta kepopuleran budaya Caping Kalo, mendorong Nojorono Kudus menggelar lomba fashion show bertajuk “The Beauty of Caping Kalo”

Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: galih permadi
Istimewa
Gelar Lomba Busana Bertajuk "The Beauty of Caping Kalo", Nojorono Kenalkan Budaya Kudus yang Hampir Punah 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS, 26 JUNI 2023 — Jauh sebelum istilah strootjes yang kemudian dinamai kretek dicatat Belanda, eksistensi Caping Kalo sudah dikenal sebagai warisan budaya asli Kudus.

Asingnya informasi serta kepopuleran budaya Caping Kalo, mendorong Nojorono Kudus menggelar lomba fashion show bertajuk “The Beauty of Caping Kalo”, pada 14 Juli 2023 mendatang.

Acara yang rencananya akan dihelat di Pendopo Kabupaten Kudus ini, merupakan sebuah perlombaan yang terbuka untuk khalayak umum, khususnya bagi masyarakat Kudus, dengan rentang umur peserta 18 - 35 tahun.

Lomba ”The Beauty of Caping Kalo” akan dihadiri oleh Bupati Kudus, Ketua TP-PKK Kudus, Intan Avantie, dan Teresia Leony, selaku fashion designer & stylist terkemuka, yang sekaligus menjadi juri dalam lomba pagelaran busana nantinya.

Melalui acara ini, harapannya Caping Kalo akan semakin dikenal oleh masyarakat Kudus dan menciptakan gerakan kreatif, khususnya yang bernafaskan kearifan budaya lokal khas Kudus ini.

“Caping Kalo telah dituliskan dalam surat Pencatatan Inventarisasi Kekayaan Intelektual Komunal, serta telah diakui sebagai salah satu Ekspresi Budaya Tradisional maupun sebagai Pengetahuan Tradisional.

Untuk itu, terdapat peran penting masyarakat Kudus untuk turut dalam pelestarian kebudayaan Caping Kalo, sehingga tidak punah dikemudian hari,” terang T. Sugiyanto selaku CSR Department Head PT Nojorono Tobacco International.

Walaupun Caping Kalo sarat akan nilai budaya, tak bisa dipungkiri, seiring berkembangnyazaman dengan fungsi sejatinya dahulu, kini Caping Kalo kian ditinggalkan oleh masyarakat.

“Sayangnya, budaya ini hampir dilupakan oleh generasi muda Kudus. Melalui lomba ini, diharapkan Caping Kalo tetap lestari dan mendapat tempat di hati masyarakat Kudus
khususnya. sebagai budaya yang kaya dan unik kepada masyarakat dengan cara yang menarik melalui dunia fashion.

Tentu kami juga berharap dengan diadakannya lomba fashion show Caping Kalo ini, dapat menjadi pemantik tren sehingga membangkitkan kebanggaan akan warisan budaya Kudus yang khas,” tutup T. Sugiyanto.

Warga Kudus berusia 18 – 35 tahun yang memiliki kreativitas dalam dunia fashion dan berminat untuk unjuk bakatnya di dunia tata rias, jangan ragu untuk mendaftarkan diri ke bit.ly/LombaFSCapingKalo paling lambat tanggal 5 Juli 2023.

PT NOJORONO TOBACCO INTERNATIONAL

Merupakan salah satu perusahaan pelopor rokok kretek di Indonesia yang diinisiasi oleh Bapak Tjoa Kang Hay yang menunjuk kedua menantunya yakni Bapak Ko Djee Siong dan Bapak Tan Djing Thay.

Seiring dengan perkembangan bisnis yang maju, kemudian perusahaan dikukuhkan pada 14 Oktober 1932 dan berpusat di Kota Kudus, Jawa Tengah.

Saat ini, PT Nojorono Tobacco International termasuk dalam kategori industri sigaret lima besar di Indonesia. Populer dengan terobosan produk Minak Djinggo, yaitu pelopor inovasi sigaret kretek tangan (SKT) sejak 1932.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Komentar

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved