Wonosobo Hebat
Bupati dan Ketua TP PKK Wonosobo Terima Penghargaan Manggala Karya Kencana dari BKKBN
TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Bupati Wonosobo dan Ketua TP-PKK Kabupaten Wonosobo terpilih menjadi penerima penghargaan 'Manggala Karya Kencana' dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Penghargaan ini sekaligus dalam rangka Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-30 Tahun 2023 yang dilaksanakan oleh BKKBN.
Penghargaan diberikan kepada pemerintah daerah, stakeholders, mitra kerja BKKBN, serta organisasi perempuan yang mendukung pelaksanaan program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana).
Penghargaan diberikan langsung oleh Kepala BKKBN Dr (HC) dr Hasto Wardoyo SpOG (K) dalam Gala Dinner Hari Keluarga Nasional yang ke-30, di Rumah Dinas Gubernur Provinsi Sumatera Selatan, Selasa (4/7/2023).
Baca juga: 23 Personel Polres Wonosobo Dapat Kenaikan Pangkat, Kapolres: Jadikan Ini sebagai Motivasi
Baca juga: Cara Dinkes Wonosobo Pantau Kasus Diabetes Melitus dan Obesitas: Kami Optimalkan Posbindu
Selain itu, dalam kesempatan ini, dr AI Suratman, SpOG, Subsp KFM, Dokter Spesialis Obsgyn Konsultan Subspesialis Fetomaternal RSUD KRT Setjonegoro Wonosobo juga terpilih sebagai penerima penghargaan 'Wira Karya Kencana'.
Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat mengungkapkan rasa syukur atas penghargaan yang telah diterimanya.
Penghargaan ini sebagai apresiasi karena Kabupaten Wonosobo menjadi mitra kerja yang telah melaksanakan program Bangga Kencana.
Pemkab Wonosobo juga terus berkomitmen untuk mewujudkan zero stunting pada 2024.
"Penghargaan tertinggi dari Pemerintah Pusat ini menjadi sebuah motivasi dan semangat kami untuk melaksanakan berbagai program untuk mencapai target Wonosobo zero stunting di 2024," ujarnya.
Bupati juga menyampaikan, pentingnya partisipasi aktif seluruh masyarakat Wonosobo dalam menjalankan program pengendalian penduduk, seperti keluarga berencana, penyuluhan kesehatan reproduksi, dan perencanaan keluarga.
"Menurunkan angka stunting, membangun keluarga yang bahagia tidak bisa digerakkan hanya dari pemerintah daerah, butuh partisipasi dan kolaborasi berbagai pihak."
"Oleh karenanya penghargaan ini adalah apresiasi untuk bersama," katanya.
Sementara itu, Ketua TP-PKK Wonosobo, Dyah Afif Nurhidayat menjelaskan penghargaan 'Manggala Karya Kencana' dan 'Wira Karya Kencana' ini.
Baca juga: Jangan Lewatkan, Berikut Rangkaian Acara Hari Jadi ke-198 Wonosobo, Ada Konser Musik Denny Caknan
Baca juga: Deklarasi ODF Akan Jadi Kado Istimewa Hari Jadi ke-198 Kabupaten Wonosobo
Kedua penghargaan ini merupakan penghargaan Pemerintah Pusat tertinggi melalui BKKBN kepada sosok yang dinilai mempunyai dedikasi tinggi terhadap program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana.
Manggala Karya Kencana yang diberikan Kepada Pemkab Wonosobo setidaknya terdapat 3 indikator keberhasilannya.
Di antaranya penurunan stunting, capaian program bangga kencana, dan inovasi.
"Dengan menyasar pada keluarga di antaranya adalah pengaturan kehamilan, persiapan sebelum menikah, edukasi keluarga pengasuhan balita, indeks pembangunan keluarga."
"Sekolah siaga kependudukan, kelompok ketahanan kesejahteraan keluarga, pembentukan kampung KB, termasuk program percepatan penurunan stunting,” jelasnya.
Lebih lanjut dijelaskan, apresiasi ini diberikan kepada mitra kerja yang selalu memberikan komitmen dan dukungannya terhadap program Bangga Kencana.
Penghargaan di bidang Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana.
“Ini merupakan bentuk apresiasi dari presiden dan BKKBN atas komitmen dan dukungan mitra kerja dalam melaksanakan program baik di provinsi maupun kabupaten/kota,” jelas Dyah.
Ada beberapa persyaratan teknis yang harus diikuti oleh Kabupaten Wonosobo, terutama penyusunan dokumen dan profil yang menjelaskan terkait dengan Program Bangga Kencana dan dokumen tersebut diverifikasi oleh BKKBN Pusat. (*)
Baca juga: Sido Muncul Peduli Stunting, 76 Anak di Kabupaten Semarang Terima Rp 500 Ribu Selama 6 Bulan
Baca juga: PMR MAN 1 Kota Semarang Binaan Dosen USM Kembali Juara di Jumbara PMI
Baca juga: Denise Chariesta Open Donasi Untuk Biaya Lahiran, Sempat Jual Mobil Juga
Baca juga: Heboh! Anak-Anak Nekat Bermain di Tepi Jurang Yang Longsor Tanpa Pengawasan Orang Tua di Ungaran