Buntut Bentrok Suporter PSM Makassar: 5 Laga Kandang Tanpa Ada Atribut, Panpel Didenda Rp 20 Juta

TRIBUNJATENG.COM, MAKASSAR - PSM Makassar menjadi tim peserta Liga 1 2023-2024 yang mendapatkan sanksi dari Komdis PSSI.

Sang juara Liga 1 2022-2023 memperoleh beberapa hukuman terkait pelanggaran yang terjadi hingga pekan ketiga Liga 1 musim ini.

Salah satu yang paling menonjol adalah bentrok sama-sama suporter PSM Makassar di dalam stadion saat laga melawan Dewa United.

Karena bentrokan itu, kedua kubu suporter dilarang membawa atribut apapun sebanyak 5 pertandingan di kandang PSM Makassar.

Baca juga: FULL TIME : Dramatis Bermain dengan 10 Pemain PSM Makassar Menang 1-0 atas Persikabo 1973

Baca juga: Hasil Akhir Persikabo 1973 Vs PSM Makassar Liga 1, 10 Pemain Juku Eja Bungkam Laskar Padjajaran

Komisi Disiplin PSSI akhirnya merilis hasil sidang terkait pelanggaran di Liga 2023/2024 hingga pekan ketiga.

PSM Makassar menjadi tim yang paling banyak mendapatkan hukuman.

Pasalnya, suporter mereka sempat ricuh di tribun saat melawan Dewa United di Stadion Gelora BJ Habibie Pare-pare pada Sabtu (8/7/2023).

Kericuhan antar suporter PSM Makassar tersebut terjadi di tribun terbuka.

Beberapa oknum juga sudah diamankan oleh pihak kepolisian pasca insiden tersebut.

Imbas kejadian tersebut, PSM Makassar mendapatkan saksi yang cukup berat.

Yakni, tim Juku Eja harus menutup stadion (tribun selatan) sebanyak satu pertandingan saat menjadi tuan rumah.

Kemudian, mereka harus membayar denda Rp 25.000.000.

Tribun selatan merupakan tempat bagi PSM Fans dan CSM yang sempat terjadi pelemparan antar kedua kubu tersebut.

Tidak berhenti di situ, Panitia Pelaksana (Panpel) juga mendapatkan hukuman dengan denda Rp 20.000.000 karena keributan terjadi di stadion.

Dua kubu yakni suporter PSM Fans dan CSM juga tidak lepas dari hukuman.

Mereka dilarang menggunakan atribut saat mendukung PSM Makassar di laga kandang sebanyak 5 laga.

Dari sisi pemain, Erwin Gutawan dari PSM Makassar juga mendapatkan hukuman tambahan.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain dan Head to Head Persikabo 1973 Vs PSM Makassar Liga 1, Kejar 3 Poin Pertama

Baca juga: 3 Bocah Ditetapkan Jadi Tersangka, Buntut Bentrok Suporter PSM Makassar Saat Lawan Dewa United

Komdis PSSI melihat bahwa Erwin sengaja menginjak bagian tubuh lawan serta mendapatkan kartu merah langsung.

Dia dihukum dengan tambahan larangan bermain dalam 2 pertandingan serta harus membayar denda Rp 10.000.000.

Satu pemain Dewa United yakni Dimitrios Kolovis dihukum tambahan larangan bermain dalam 3 pertandingan dan denda Rp 10.000.000.

Pasalnya, dia melakukan gerakan tambahan dengan menendang pemain lawan.

Selanjutnya, Barito Putera dan Borneo FC juga mendapatkan hukuman.

Barito Putera dihukum denda Rp 50.000.000.

Alasannya, karena mereka terlambat 97 detik memasuki lapangan saat pertandingan melawan Persebaya Surabaya.

Tim lain yang mendapakan sanksi adalah Borneo FC karena saat melawan Bali United, pemain tim Pesut Etam mendapatkan lima kartu kuning dalam satu pertandingan.

Hukuman yang diberikan yakni sanksi denda Rp 50.000.000. (*)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di BolaSport.com berjudul Suporter Bentrok di Tribune, PSM Didenda Puluhan Juta dan Larangan Menggunakan Atribut

Baca juga: Christian Pulisic Ibaratkan Sedang Mudik ke Tanah Leluhur, Musim Depan Resmi Berseragam AC Milan

Baca juga: Persib Bandung Nyaris Dibuat Malu Dewa United di Kandang Sendiri, Ezra Walian Kini Jadi Pahlawan

Baca juga: Keunikan Tour de Borobudur, Gubernur Ganjar: Rutenya Selalu Baru dan Disuguhi Pemandangan Indah

Baca juga: Wagub Taj Yasin Minta Peserta Pelatihan Kepemimpinan Implementasikan Sistem Proyek Perubahan