Berita Viral
Cerita Istri Wahyu Dwi, Suami Dipenjarakan Majelis Taklim, Keluarga Dikucilkan Warga Jamaah Majelis
Berita tentang pria asal Bogor ini pun sampai dimuat di media China, South China Morning Post (SCMP).
Penulis: Adelia Sari | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM - Kisah Wahyu Dwi Nugroho (32) yang dipenjarakan oleh Majelis Taklim Zaadul Muslim Albusyro karena mengkritik spanduk milik majelis di Tiktok menarik banyak perhatian banyak pihak.
Berita tentang pria asal Bogor ini pun sampai dimuat di media China, South China Morning Post (SCMP).
Tak hanya dipenjarakan, istri dan anak Wahyu juga dikucilkan oleh warga sekitar yang merupakan jamaah Majelis Taklim Zaadul Muslim Albusyro.
Hal itu diungkap oleh istri Wahyu, Ana Sona Sonia.
Baca juga: Seleksi Calon Taruna Poltekip & Poltekim Kemenkumham Masuki Tahapan Tes Psikotes
Dilansir dari TribunHealth.com, Ana mengaku dirinya dikucilkan oleh tetanggan semenjak sang suami dipenjara.
Dimana tetangga Ana sebagian besar merupakan jemaah dari Majelis Taklim Albusyro.
Bahkan pendapatan dari toko miliknya terus turun karena tidak ada warga yang ingin belanja di tempatnya.
"Toko kami adalah korban lainnya. Saya mencoba mempertahankannya tetapi penghasilan dari toko kami terus merosot,” jelas Ana dikutip dari TribunHealth.com.
Biasanya, menjelang Lebaran ia bisa mendapatkan penghasilan hingga Rp 8 juta.
Namun semenjak suaminya dilaporkan dan dipenjara, kini ia hanya mendapat Rp 1 juta menjelang Lebaran.
Tak hanya itu, dirinya juga merasa khawatir dengan kondisi psikologis dua anaknya yang tahu jika sang ayah masuk penjara.
Sebagai ibu, Ana terus meyakinkan pada anaknya jika ayahnya bukanlah penjahat.
Ia juga mengajak anak-anaknya untuk bertemu Wahtu yang ditahan di LP Cipinang.
"Saya membawa mereka menemui di LP Cipinang karena mereka ingin melihatnya. Minggu berikutnya, ketika kami melewati penjara, anak sulung saya berkata 'ini rumah baru ayah. Kapan dia akan kembali kepada kita?’" katanya.
"Saya hampir meneteskan air mata mendengar perkataan anak saya tersebut," kata Ana.
Namun, ia pun menegaskan kepada kedua anaknya bahwa sang ayah bukanlah seorang penjahat.
Ia mengatakan kepada anaknya bahwa ayahnya diadili karena membela haknya sendiri atas kebebasan berbicara.
Sebelumnya, Wahyu Dwi Nugroho awalnya hanya curhat di Tiktok perihal spanduk yang dipasang oleh Majelis Taklim tersebut.
Spanduk itu bertuliskan bahwa anggota majelis taklim dilarang membeli kebutuhan di warung yang tidak berafiliasi dengan pihak majelis.
Karena Majelis Ta'lim Zaadul Muslim Albusyro sendiri memang memiliki bisnis afialiasi di Bogor.
Majelis itu juga melarang anggota membeli barang dari toko-toko yang tidak disetujui oleh pihak majelis.
Usai dilakukan pemasangan spanduk, pelanggan dari toko baju muslim milik Wahyu pun enggan membeli baju di tokonya.
Hal tersebut lantaran toko milik suaminya tidak bergabung dengan majelis ta'lim tersebut.
Wahyu lalu melaporkan spanduk itu ke ketua RT, namun respon ketua RT tak memuaskan.
Hingga akhirnya ia mengunggah video ke Tiktok dan mendapat banyak simpati dari para netizen.
Sampai akhirnya pihak majelis mengetahui video tersebut lalu meminta Wahyu menghapus videonya.
"Suami saya segera menghapus postingannya dan menggantinya dengan video di mana dia meminta maaf. Kami pikir masalah itu sudah selesai," ujar Ana istri Wahyu, dikutip dari TribunHealth.
Namun sayang, putri dari pemilik majelis taklim melaporkan Wahyu ke kantor polisi dengan tuduhan ujaran kebencian lewat media sosial pada 15 Agustus 2022.
Majelis Ta'lim Albusyro mengklaim komentar Nugroho dalam video yang diunggahnya memiliki unsur provokasi.
Sehingga dikhawatirkan menimbulkan permusuhan di antar anggota majelis ta'lim.
Selanjutnya dikatakannya antara September 2022-Februari 2023, Nugroho telah menjalani pemeriksaan sebanyak empat kali di Polda Metro Jaya.
Setelah itu, pada bulan Maret 2023, dirinya ditetapkan menjadi tersangka dan telah ditahan.
Pihak dari Wahyu sudah melakukan permintaan audiensi dan mediasi.
Namun ditolak oleh pihak majelis.
Dukungan kepada Wahyu pun terus dilakukan banyak pihak.
Bahkan baru-baru ini, netizen juga melakukan donasi untuk Wahyu dan sudah terkumpul Rp 50 juta.
Wahyu Dwi Nugroho
Wahyu Dwi Nugroho dipenjarakan majelis taklim
pedagang dipoliskan majelis taklim
Majelis Taklim
Politisi PDIP Wahyudin Moridu Mabuk Sambil Nyetir Mobil saat Bikin Video Rampok Uang Negara |
![]() |
---|
Sosok Wahyudin Anggota Dewan yang Viral Karena Hendak Merampok Uang Negara Bersama Selingkuhan |
![]() |
---|
Viral! Video Syur Diduga Mahasiswi Semarang Berdurasi 7 Menit 10 Detik: Wajah Ditutupi Tangan |
![]() |
---|
Viral Pengendara Motor Hilang Setelah Terjun ke Kali Babon Semarang, BPBD Beri Klarifikasi |
![]() |
---|
Sosok Wanita Bersama Wahyudin Moridu dalam Mobil yang Disebut Hugel, Bukan Istri Sah? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.