Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Liga 1

Jelang PSS Vs PSIS, Fortes dan Diarra Malah Kena Sanksi, Wisnu Adi: Ada Apa dengan Komdis PSSI?

Dua pemain asing PSIS Semarang itu mendapat sanksi dari Komdis PSSI imbas dari laga terakhir menghadapi PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Jumat

Tribun Jateng/ Franciskus Ariel Setiaputra
Penyerang PSIS Semarang Carlos Fortes (Depan) dihampiri rekan setimnya, Gali Freitas (Belakang) usai membobol gawang Persebaya untuk kedua kalinya dalam laga pekan ketiga BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Jatidiri Semarang, Minggu (16/7/2023) lalu. Duet Gali Freitas dan Carlos Fortes akan kembali tersaji pada laga kontra PSS Sleman di pekan keempat BRI Liga 1 2023/2024 yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo Sleman, Jumat (21/7/2023) - 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG- Laga PSS Sleman Vs PSIS Semarang tak bisa diikuti Carlos Fortes dan Boubakary Diarra.

Dua pemain asing PSIS Semarang itu mendapat sanksi dari Komdis PSSI imbas dari pertandingan terakhir menghadapi PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Jumat (21/7/2023) lalu.

Tentu bagi PSIS Semarang situasi ini menjadi pukulan telak jelang laga lawan Borneo FC dalam pekan kelima BRI Liga 1 2023/2024, Jumat (28/7).

Fortes yang mendapat kartu merah dianggap melanggar pasal 49 ayat 1 huruf (d) dan ayat 2 kode disiplin PSSI 2023 dan dijatuhi hukuman tambahan larangan bermain dalam dua pertandingan terdekat dan denda Rp 10.000.000,-.

Sementara Diarra dianggap melakukan tindakan pelanggaran serious foul play dan luput dari perhatian perangkat pertandingan yang melanggar Pasal 48A huruf (a) dan (f) Kode Disiplin PSSI Tahun 2023 dan dijatuhi hukuman larangan bermain dalam satu pertandingan serta denda Rp 10.000.000,-.

Menanggapi hal ini, manager operasional PSIS Wisnu Adi menyayangkan keputusan Komisi Disiplin PSSI.

“Pertama kami sangat sayangkan. Terkait Fortes, kami rasa hukuman kartu merah sudah cukup. Dalam kejadian, Fortes melakukan hal itu juga karena terprovokasi oleh pemain lawan dan tidak ada tingkah buruk lainnya yang membuat gaduh. Sehingga tambahan hukuman dua pertandingan sangat disayangkan,” tutur Wisnu Adi pada Kamis (27/7).

Baca juga: Potensi PSIS Mencatatkan Hattrick Kemenangan Beruntun di Kandang, Cobaan Jelang Kick Off

Baca juga: Selain Carlos Fortes, Pemain PSIS dari Anggota TNI Berpotensi Absen Hadapi Borneo FC

Baca juga: Prediksi Skor 2-1 PSIS Semarang Vs Borneo FC, Dilengkapi Head to Head, Susunan Pemain dan Streaming

“Kedua terkait Diarra. Setelah kami pelajari dalam rekaman video yang ada, posisi bertahan dan membuang bola Diarra sudah benar dan kepala pemain lawan yang mendekat ke bola. Tapi kenapa ada hukuman setelah itu. Terakhir kami menyayangkan karena keputusan dari Komdis tidak bisa dilakukan banding dan surat dari Komdis juga sangat mepet dengan pertandingan terdekat sehingga menganggu persiapan tim. Ada apa dengan Komdis?”, tutupnya.

Bukan hanya Fortes dan Diarra yang absen pada laga melawan Borneo FC, pemain asing Guilherme Victor "Vitinho" masih akan absen usai mengalami cedera betis saat melawan Persebaya Surabaya.

PSIS juga berpotensi tak diperkuat dua pemain berstatus anggota TNI AD, Fredyan Wahyu Sugiantoro dan Wawan Febrianto yang kabarnya mengikuti kegiatan di kesatuannya.

Kedua pemain ini tak terlihat hadir dalam sesi official training atau uji lapangan di Stadion Jatidiri Semarang, Jumat sore.
 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved