Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pemilik Salon Ditemukan Tewas di Sragen

Cerita Kronologi Pemilik Salon di Sragen Ditemukan Tewas, Korban Diautopsi Karena Ada Unsur Dibunuh

Suami korban dan warga mendobrak pintu ruang salon karena tak ada jawaban saat diketuk dan menemukan korban sudah tergeletak di lantai. 

Editor: deni setiawan
kompas.com/jitet
ILUSTRASI korban kasus pembunuhan. 

Menurut Agus, sang suami sempat menanyakan keberadaan istrinya kepada warga sekitar. 

Dimana awalnya kondisi salon masih dalam kondisi terkunci. 

Suami korban dan warga kemudian mendobrak pintu tersebut dan menemukan korban sudah tergeletak di lantai. 

"Sempat tanya ke penjual hik, saat itu posisinya masih dikunci, didobrak suaminya, ditemukan sudah tidak bernyawa di dapur," jelasnya. 

Melihat sang istri sudah tidak bernyawa, sang suami pun menangis histeris.

Kronologi Jenazah Ditemukan

Kapolsek Kedawung, AKP Walidi mengungkap kronologi penemuan jenazah pemilik salon, Sari Ambarwati (28) di Dukuh Kauman, Desa Bendungan, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen.

Menurutnya, hal tersebut diketahui pihak kepolisian, ketika saudara korban datang ke Polsek Kedawung pada Jumat (11/8/2023) sekira pukul 10.30.

Dimana, saudara korban tersebut melaporkan bahwa ada seorang perempuan yang meninggal dunia di salon tersebut.

Saat pertama kali ditemukan, korban dalam kondisi tidak memakai busana sama sekali atau telanjang bulat.

Kemudian, pihak kepolisian datang ke lokasi dan benar bahwa korban sudah meninggal dunia.

Lokasi penemuan jenazah perempuan di salon yang ada di Desa Bendungan, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen, Jumat (11/8/2023).
Lokasi penemuan jenazah perempuan di salon yang ada di Desa Bendungan, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen, Jumat (11/8/2023). (TribunSolo.com/Septiana Ayu Lestari)

Baca juga: Sosok Sungadi Pria Obesitas Usia 25 Tahun, Warga Sragen Berbobot 165 Kg, Sehari Bisa Makan 8 Porsi

"Dan betul, ternyata ada seorang perempuan yang diselimuti sudah meninggal dunia."

"Korban tergeletak di lorong tanpa busana sama sekali," ungkapnya seperti dilansir dari TribunSolo.com, Sabtu (12/8/2023).

Korban sudah dalam kondisi kaku, yang diperkirakan sudah meninggal dunia sekira 6 jam.

AKP Walidi mengatakan, suami korban tidak bertemu dengan korban sejak Rabu (9/8/2023).

Sumber: Tribun Solo
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved