Konser Kataklastik, Pertemuan Tiga Lempeng Dunia dalam Harmoni Geologi dan Seni

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG- Jelang konser fenomenal yang akan memukau penggemar seni dan ilmu pengetahuan di Jawa Timur, ANDANG BACHTIAR DAN PENYELARAS bersiap untuk menggelar KONSER KATAKLASTIK BUDAYA JAWA TIMUR; PERTEMUAN TIGA LEMPENG DUNIA. Acara yang akan diadakan pada tanggal 16 September 2023 di Gedung Cak Durasim ini menjanjikan pengalaman yang tak terlupakan.

Selama ini, kita sering mengeksplorasi keindahan seni budaya dan warisan purba melalui lensa antropologi-arkeologi. Namun, kali ini, ANDANG BACHTIAR DAN PENYELARAS akan membawa kita lebih dalam, hingga ke lapisan geologi bumi. Mereka berusaha menghubungkan sejarah geologi tektonik lempeng bumi Jawa Timur dengan fenomena-fenomena seni budaya yang ada di permukaan, membuka pintu untuk pemahaman baru yang dapat menginspirasi kreativitas positif.

Jawa Timur adalah daerah yang rawan terhadap bencana geologis karena merupakan titik pertemuan dari tiga lempeng dunia yang berpotensi menimbulkan gempa bumi dan letusan gunung berapi. Konser ini tidak hanya tentang musik dan seni, tetapi juga tentang memberikan informasi penting tentang mitigasi bencana kepada masyarakat, sehingga mereka dapat siap menghadapi ancaman geologis dan meminimalkan kerugian.

Dalam konser ini, ANDANG BACHTIAR DAN PENYELARAS akan mempersembahkan "GEOPUISILOSOFI," genre musik yang diciptakan oleh mereka sendiri. Mereka akan menggabungkan musik dengan puisi untuk menciptakan pengalaman yang unik dan mendalam.

Selain itu, konser ini juga merupakan hasil kerja sama dengan Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Jawa Timur. Di atas panggung, para pakar geologi akan menyajikan materi-materi melalui puisi, membawa pengetahuan geologi lebih dekat dengan masyarakat. Para pakar geologi tersebut antara lain Dr. Ir. Andang Bachtiar M.Sc, Dr. Ir. Amin Widodo M.Si, Dr. Ir. Eko Teguh Paripurno, M.T, Dr. Ir. Wahyudi Citro Siswoyo, M.Sc, Dr. Ir. Helmy Daryanto, dan Prof. Drs. Adi Susilo, M.Si., Ph.D.

Konser ini akan dibagi menjadi tiga segmen, masing-masing menggambarkan tiga lempeng dunia yang bertemu di Jawa Timur: Eurasia, India-Australia, dan Pasifik. Setiap segmen akan menampilkan lagu-lagu, materi geologi yang menarik, dan tarian yang memukau.

ANDANG BACHTIAR DAN PENYELARAS berharap bahwa konser ini akan menjadi terobosan baru dalam penyampaian ilmu pengetahuan, tidak hanya dalam bidang geologi, tetapi juga dalam mitigasi bencana di tanah air, khususnya Jawa Timur. Mereka ingin menghadirkan pengalaman pertunjukan yang unik, menggabungkan musik, seni budaya, audiovisual, dan ilmu pengetahuan, yang dapat membuka wawasan baru bagi generasi muda Jawa Timur dan semua peminat budaya.

Jangan lewatkan KONSER KATAKLASTIK BUDAYA JAWA TIMUR pada tanggal 16 September 2023, pukul 19:00 hingga 22:00 di Gedung Cak Durasim, Surabaya. Sebuah perpaduan harmonis antara geologi, seni, dan pengetahuan. (*)