Setelah Cristiano Ronaldo, Erik Ten Hag Kambing Hitamkan Sancho di Manchester United

TRIBUNJATENG.COM - Manchester United saat ini sedang menghadapi berbagai masalah yang membuat perasaan mereka campur aduk menjelang jeda internasional.

Meskipun drama antara Jadon Sancho dan pelatih Erik ten Hag tampak mencuri perhatian, klub ini juga dihadapkan pada masalah lain yang mungkin lebih besar.

Sancho disebut menjadi korban kedua Erik Ten Hag setelah Cristiano Ronaldo.

Sancho di singkirkan dari tim dengan alasan performa, namun akhirnya Manchester United justru nyungsep takluk 3-1 atas Arsenal.

Baca juga: Wajah Wahyu Eko Oknum Suporter PSIS Semarang Dilaporkan ke Polisi Kasus Pemalsuan Cocard PT LIB

Baca juga: Wajah Wahyu Eko Oknum Suporter PSIS Semarang Dilaporkan ke Polisi Kasus Pemalsuan Cocard PT LIB

Baca juga: Kondisi Terkini Riko Simanjuntak, Setelah Cedera Paha di Laga Persija vs Persib

Di luar drama itu, salah satu masalah utama yang dihadapi oleh Manchester United adalah cedera pemain.

Sejumlah pemain kunci mengalami cedera, terutama di lini belakang. Raphael Varane, Luke Shaw, dan Tyrel Malacia semuanya dipastikan cedera, sementara kondisi Victor Lindelof dan Lisandro Martinez masih meragukan. Kehadiran mereka dalam jeda internasional pun menjadi pertanyaan.

Tidak hanya di lini belakang, lini tengah Setan Merah juga terpukul dengan cedera Mason Mount, pemain anyar yang diharapkan akan membawa kreativitas tambahan. Cedera Mount telah mengganggu proyeksi permainan Manchester United.

Selain itu, Amad Diallo juga mengalami cedera serius, menghambatnya untuk mendapatkan waktu bermain yang berharga melalui peminjaman. Padahal, ada banyak klub Championship yang tertarik padanya.

Masalah lain yang dihadapi oleh Manchester United adalah performa menurun beberapa pemain kunci. Kapten Harry Maguire tidak lagi menjadi pilihan utama pelatih Erik ten Hag karena performanya yang menurun, sementara Scott McTominay dan Anthony Martial juga tampil di bawah standar mereka sebelumnya.

Erik ten Hag memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk mengatasi berbagai masalah ini. Selain masalah cedera, hubungan yang kurang harmonis antara ten Hag dan Sancho juga perlu diselesaikan. Semua pihak diharapkan dapat menggunakan jeda internasional ini untuk merenung dan mencari solusi yang sesuai.

Meskipun banyak masalah yang harus diatasi, Manchester United memiliki dukungan staf medis dan peralatan yang dibutuhkan untuk mengatasi cedera pemain. Dengan kerja keras dan kerja sama, mereka berharap dapat mengatasi tantangan ini dan kembali bersaing di berbagai kompetisi. (*)