Berita Semarang
Mobil Pengangkut Sembako Terperosok ke Jurang Akibat Navigasi Google Maps yang Salah
Mobil pengangkut sembako terperosok ke jurang di Kelurahan Tinjomoyo, Semarang.
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sebuah insiden tidak biasa terjadi di Kelurahan Tinjomoyo, Kecamatan Banyumanik, Semarang, saat sebuah mobil grand max dengan nomor plat B9775W yang mengangkut sembako terperosok ke dalam jurang pada hari Kamis (7/9/2023). Kejadian ini berawal dari pengemudi mobil tersebut yang mengandalkan Google Maps sebagai panduan navigasi.
Pengemudi mobil tersebut, Jeri Ferdinoko, sedang dalam perjalanan dari Simongan menuju Kp Jahe untuk mengantarkan sembako. Ia mengandalkan Google Maps untuk menemukan lokasi tersebut, namun, situasi berubah menjadi genting ketika ia mencoba melewati jalur yang sangat sempit.
"Saya lewat jalan itu, ternyata gang sebelah di portal. Saya putar balik susah karena jalannya sempit. Saya minta warga untuk membukakan portal itu," ungkap Jeri kepada tribunjateng.com.
Baca juga: Video Kecelakaan Mobil Sembako Terperosok Gegara Google Maps di Jurang Semarang
Saat hendak turun dari mobil dan meminta bantuan warga, rem mobil tidak mampu menahan muatan yang berat. Akibatnya, mobil yang dikemudikannya mundur dan akhirnya terperosok ke dalam jurang.
"Mobil ini memang sedang mengangkut beban yang cukup berat, yaitu sembako," tambah Jeri, yang merupakan warga Lamper Tengah.
Penting untuk dicatat bahwa ini adalah kali pertama Jeri melintasi jalur tersebut, dan ia sama sekali tidak memiliki pengetahuan tentang kondisi jalan di wilayah tersebut.
Ariyanto, seorang warga Kp Pentul, memberikan penjelasan tambahan mengenai insiden tersebut. Mobil tersebut terperosok ke dalam jurang sekitar pukul 12.00 siang ketika pengemudi hendak mengirimkan beras ke Kp Jahe. Ariyanto menjelaskan bahwa pengemudi mengandalkan Google Maps sebagai panduan, tetapi sayangnya, aplikasi tersebut menuntun mereka ke jalan yang tidak sesuai.
"Sopirnya pakai Google Maps. Padahal lewat sini tidak bisa. Sudah diarahkan untuk masuk ke gang I, tapi malah masuk ke gang II. Mau balik lagi, mobil terus masuk jurang," kata Ariyanto.
Beruntungnya, dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa yang dilaporkan. Ariyanto juga mencatat bahwa ini bukanlah kali pertama kejadian serupa terjadi di wilayah tersebut. Sebelumnya, telah terjadi insiden serupa dengan sepeda motor yang juga terperosok ke dalam jurang.
| Kenaikan UMK 2026, DPRD Kota Semarang: Buruh dan Pengusaha Harus Duduk Bersama Cari Jalan Tengah |
|
|---|
| Dewan Soroti Pengelolaan Aset Pemkot Semarang, Wahyoe Winarto: Belum Maksimal |
|
|---|
| DPRD Kota Semarang Dorong Optimalisasi Aset dan Kenaikan PAD Tanpa Bebani Masyarakat |
|
|---|
| Ini Mekanisme Vasektomi Berhadiah Rp 1 Juta di Kota Semarang |
|
|---|
| Ini Dampak Psikologis bagi Pria yang Melakukan KB Vasektomi |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.