Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Hasil Sementara Konferda Projo Dukung Prabowo

dari 12 provinsi yang telah melakukan konferda, semuanya telah memutuskan mendukung Prabowo

Editor: Vito
TRIBUNBANYUMAS/Permata Putra Sejati
ilustrasi - Relawan Jokowi 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Ketua Badan Pemenangan Pilpres Pro Jokowi (Projo), Panel Barus mengungkapkan, arah dukungan sementara kelompok relawan itu di pilpres 2024 didominasi suara untuk Prabowo Subianto.

Menurut dia, hal itu merupakan hasil sementara dari 12 provinsi yang telah melakukan konferensi di tingkat daerah (konferda). Semuanya pun telah memutuskan mendukung Prabowo sebagai bakal calon presiden (capres).

"Sudah 12 provinsi. 12-0 dukung Prabowo," katanya, saat mendatangi rumah relawan Prabowo 08, di Rumah Besar Relawan Prabowo 08, Slipi, Jakarta Barat, Selasa (19/9).

Panel menyebut, penentuan arah dukungan tidak hanya berkaitan dengan bakal capres, tetapi juga terkait dengan arah dukungan kepada bakal calon wakil presiden (cawapres) di pilpres.

Hasilnya, dia menambahkan, nama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto, hingga Menko Polhukam Mahfud MD masuk ke dalam daftar bacawapres yang dipilih DPD Projo.

"Cawapresnya warna-warni, ada Gibran, ada Pak Airlangga, ada Pak Mahfud. (Terbanyak-Red) Mas Gibran sama Pak Airlangga imbang," jelasnya.

Panel menuturkan, pihaknya sejatinya telah menargetkan menggelar 30 konferda terkait dengan arah dukungan relawan Jokowi di pilpres.

Namun, kemungkinan target itu berkurang karena adanya perubahan jadwal pendaftaran bakal capres-cawapres.

"Target sih sebenernya 30, cuma kan ini ada potensi ada perubahan, perubahan apa? Perubahan jadwal yang tadinya dari 19 Oktober ke 25 November, terus ada PKPU baru yang lagi dikonsultasikan, sehingga bisa jadi berubah jadwalnya gitu. Sejauh ini sudah 12," jelasnya.

Panel pun angkat bicara soal relawan yang mengatasnamakan Projo yang mendukung bakal capres Ganjar Pranowo. Ia menegaskan, Projo dukung Ganjar adalah palsu.

Sebab, saat ini Projo yang dibawahi Ketua Umum Budi Arie Setiadi belum menentukan sikap soal capres yang didukung. Apalagi, kini Projo tengah mengadakan Konferda di seluruh provinsi guna menyerap aspirasi masyarakat.

"Itu Projo palsu, dan Projo belum menentukan sikap pilihan capres dan cawapres sampai detik ini, karena Projo masih menjalankan mekanisme internal berupa konferda-konferda di seluruh provinsi di Indonesia," terangnya, kepada Tribunnews.com, Senin (18/9).

Panel menyatakan, dalam waktu dekat Projo akan menggelar konferda di Gorontalo, Jateng, Jatim, dan seterusnya. Usai Konferda, Projo akan menggelar Rakernas di Jakarta untuk mengumumkan hasil konferda.

"Sampai kemudian nanti ada mekanisme puncak yaitu Rakernas di Jakarta. Kemungkinan di Senayan, puluhan ribu orang akan kami kumpulkan," ucapnya.

Bendahara Umum Projo itu juga menyebut, pihaknya masih perlu berkoordinasi dan menunggu arahan dari Ketua Dewan Pembina Projo Joko Widodo (Jokowi).

"Karena kami walaupun menjalankan mekanisme di daerah, ini tetap ujungnya menunggu arahan Pak Jokowi (soal dukungan capres-Red)," paparnya. (Tribunnews/Igman Ibrahim/Fransiskus Adhiyuda Prasetia)

 

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved