Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Kronologi Oma Nela Hilang 47 Tahun Hingga Bisa Bertemu Kembali dengan Ayah dan Keluarganya

Kisah Oma Nela yang hilang sekitar tahun 1970-an dan berhasil bertemu kembali dengan keluarganya setelah 47 tahun viral.

Penulis: Adelia Sari | Editor: galih permadi
Tiktok/@fitriaelda99
Kronologi Oma Nela Hilang 47 Tahun Hingga Bisa Bertemu Kembali dengan Ayah dan Keluarganya 

TRIBUNJATENG.COM - Kisah Oma Nela yang hilang sekitar tahun 1970-an dan berhasil bertemu kembali dengan keluarganya setelah 47 tahun viral.

Kisah nenek asal Mataloko, Kecamatan Golewa, Kabupaten Ngada, Flores, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) itu viral setelah diunggah akun Tiktok @fitriaelda99 pada Senin (18/9/2023).

Akun itu mengunggah beberapa video pertemuan kembali antara Oma Nela dengan sang ayah Bapak Yosep Koa.

Tampak Oma Nela mengalungkan kain ke tubuh ayahnya.

Baca juga: Alasan Keluarga Brigpol SH Pilih Autopsi di Semarang, Ajudan Kapolda Kaltara Tewas Bersimbah Darah

Lalu ia terus mengusap kedua wajah Yosep Koa.

Sedangkan anggota keluarga terus menangis haru menyaksikkan pertemuan itu.

Akun itu menceritakan jika Oma Nela telah hilang selama 47 tahun.

Bahkan kini Oma Nela sudah berganti nama menjadi Nenek Siti dan memiliki cucu.

Baca juga: Hilang 47 Tahun Lalu, Nenek Nela Akhirnya Bertemu Ayah Kandung Gara-gara Cucunya KKN di Rumah Buyut

Diceritakan jika Oma Nela hilang pada tahun 1970-an saat pergi ke Pasardi Pasar Maumbawa.

Saat itu Nenek Nela baru berusia 20 tahun dan memiliki nama lengkap Petronela Lela.

Ia ke pasar dengan saudaranya untuk menjual hasil bumi.

Selesai berjualan, Oma Lela pamit membeli pisang.

Namun setelah itu tak Nenek Lela hilang tanpa jejak.

“Nenek Siti (nama sekarang) atau nama gadisnya Petronela Lela, putri tunggal dari bpa Yosep koa asli Doka Mataloko. Hilang di pasar Maumbawa tahun 1970-an usia sekitar 20 atau 22th, saat itu Oma nela berjualan hasil bumi bersama tantanya, selesai berjualan Oma nela berpamitan untuk membeli pisang setelah itu Hilang.,” tulis pengunggah.

Baca juga: Viral, Sejumlah Pria Berjubah Berzikir di Mie Gacoan Pamekasan: Kerap Datang di Tempat Keramaian

Pada 6 tahun pertama, pihak keluarga terus mencari keberadaan Lela hingga menguras harta dan tenaga.

Sayang Oma Lela tak ditemukan.

Pihak keluarga pun bertanya pada orang pintar dan dikatakan jika Lela masih hidup.

Hingga akhirnya pada Agustus 2023, ada mahasiswi KKN bernama Wilda yang melakukan KKN di desa tersebut.

Wilda merupakan cucu Pertama dari Oma Nela.

Awalnya Wilda sempat ditolak oleh beberapa rumah di Mataloko.

Namun dirinya diterima di rumah Opa Anis, adik dari Nenek Lela.

Gestur tubuh Wilda mengingatkan keluarga Opa Anis kepada Nenek Lela.

Opa Anis pun mulai bertanya tentang asal-usul dari keluarga Wilda.

Wilda yang bingung lalu menelfon ibunya dań bertanya asal usul keluarga.

Sang ibu menjawab jika keluarga mereka berasal dari Bajo.

Namun keluarga Opa Anis tetap kukuh ingin datang ke rumah Wilda untuk memastikan keberadaan Nenek Lela.

Berbekal pesan dari sang ayah tentang ciri-ciri Nenek Lela, Opa Anis dan keluarga pun datang ke Longos.

Dijelaskan jika Nenek Lela memiliki luka bakar di kaki, tahi lalat sekitar mata, dan jempol kaki besar dan miring kedalam yang menjadi ciri khas mama nela.

“Ketika di longos berbekal pesan dari bapax Oma nela bahwa Nela memiliki luka bakar di kaki, tahi lalat sekitar mata, dan jempol kaki besar dan miring kedalam yang menjadi ciri khas mama nela dan saudaranya serta kemampuannya bermain suling,,” tulis pengunggah.

Hingga akhinrya Opa Anis berhasil bertemu dengan Nenek Lela.

Pada 16 September 2023, Nenek Lela pun bisa pulang ke Kampung Doka.

Ia pun disambut dengan ritual adat yang meriah.

Nenek Lela sendiri sudah tak mengingat memori tentang masa kecilnya.

Namun kini Oma Lela telah berkumpul kembali dengan ayah dan keluarganya.

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved