Perundungan Siswa SMPN Cilacap
Pantas Keluhkan Sesak Napas, Korban Perundungan Siswa SMP di Cilacap Ternyata Patah Tulang Rusuk
Terungkap penyeba korban perundungan siswa SMP di Cilacap mengalami sesak napas dan sakit di dada.
TRIBUNJATENG.COM - Terungkap penyeba korban perundungan siswa SMP di Cilacap mengalami sesak napas dan sakit di dada.
Siswa berinisial FF (14) itu ternyata mengalami patah tulang rusuk.
Kini korban harus mendapat perawatan intensif di rumah sakit.
Baca juga: Hindari Trauma, Siswa SMP Korban Perundungan di Cilacap Akan Didampingi Petugas Dinas KB PP & PA
Baca juga: Kondisi Terkini Korban Perundungan Siswa SMPN Cilacap, Sesak Napas Hingga Sakit di Dada
Baca juga: Kondisi Terakhir Korban Perundungan di Cilacap, Dada Sesak dan Memar, Dirujuk ke Purwokerto
Hal itu diketahui setelah korban yang semula hanya mengalami luka dan lebam ini sempat mengalami sesak napas.
"Korban kemarin kami rujuk ke RS di Purwokerto untuk menjalani operasi dan perawatan intensif," kata Kapolresta Cilacap Kombes Fannky Ani Sugiharto kepada wartawan, Jumat (29/9/2023).
Fannky menjelaskan, awalnya korban dilarikan ke RSUD Majenang karena mengalami sesak napas, pada Rabu (27/9/2023).
Namun setelah diperiksa lebih lanjut, korban ternyata mengalami patah tulang pada bagian rusuk.
Atas kondisi itu, polisi memutuskan untuk membawa korban ke RS di Purwokerto.
"Untuk meringankan beban keluarga korban, Polri memberikan bantuan pembiayaan pengobatan dan perawatan," ujar Fannky.
Diberitakan sebelumnya, video perundungan sesama siswa SMP di Cilacap viral di media sosial.
Dalam video berdurasi 4 menit 14 detik itu, tampak seorang siswa dianiaya.
Siswa tersebut beberapa kali mendapat pukulan dan tendangan dari pelaku yang mengenakan topi.
Polisi menetapkan dua siswa berinisial MK (15) dan WS (14) sebagai tersangka dalam peristiwa itu. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Alami Patah Tulang Rusuk, Siswa SMP Korban Perundungan di Cilacap Dibawa ke RS"
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.