Persija Jakarta Bakal Rekrut Pemain Pengangguran Eks PSIS Semarang, Bisa Jadi Soulmate Maciej Gajos

Berikut ini rekam jejak serta keuntungan Persija Jakarta jika mendatangkan Jonathan Cantillana.

Seperti diketahui, Jonathan Cantillana pernah 4 musim berkostum PSIS Semarang.

Barulah, pada bursa transfer musim lalu, Jonathan Cantillana putuskan untuk hengkang ke PSS Sleman.

Padahal, bersama PSIS Semarang, Jonathan Cantillana mampu bukukan 17 gol dan 5 assist dari 64 pertandingan.

Baca juga: Jonathan Cantillana Curhat di IG Setelah PSS Dihajar Persis, Suporter PSIS Banjiri Kolom Komentar

Faktor ingin mencari pengalaman baru dan adanya tawaran dari PSS Sleman disinyalir menjadi dasar Jonathan Cantillana akhirnya memutuskan pergi dari PSIS Semarang.

Hingga pada akhirnya, Jonathan Cantillana diumumkan sebagai pemain anyar PSS Sleman pada 22 Januari 2023.

Digadang-gadang bakal lebih menawan bersama PSS Sleman, pada nyatanya, Jonathan Cantillana justru tampil underperform.

Satu di antara layunya performa Jonathan Cantillana sebelum berkembang itu tak lain ialah cedera gangguan achilles tendon membuatnya harus menepi dua laga PSS Sleman.

Padahal saat itu perannya sangat dibutuhkan oleh PSS Sleman.

Hingga pada akhirnya, Jonathan Cantillana hanya bertahan seumur jagung berkostum PSS Sleman.

Sempat dikabarkan masuk ke dalam list belanja Barito Putera, pada akhirnya gelandang berusia 31 tahun itu harus gigit jari gagal merapat karena Laskar Antasari memilih Makan Konate.

Dengan kata lain, Persija Jakarta bisa memanfaatkan peluang nganggurnya Jonathan Cantillana sebagai opsi untuk bisa digaet pada bursa transfer paruh musim mendatang.

Pemain berpaspor Palestina itu bisa didatangkan Persija Jakarta dengan cuma-cuma atau gratis dengan keuntungan pengalaman serta menit bermain tinggi di Liga Indonesia.

Terlebih, sosok Jonathan Cantillana dikenal memiliki pergerakan cepat khas Amerika Latin karena keturunan Chile.

Selain itu, akurasi sepakan bola mati, berani melakukan akselerasi dari berbagai lini dan juga dikenal lihai mengatur tempo menjadi keunggulan yang layak dipertimbangkan Persija Jakarta sebagai "soulmate" Maciej Gajos di lini tengah Macan Kemayoran.