Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Keluarga Bantah Telantarkan Dona Mantan TKI Taiwan yang Lumpuh, Pilih Pacar dan Tinggalkan Suami

Pengakuan Dona yang ditelantarkan orangtua kandung setelah dirinya sakit dan dicampakkan pacarnya dibantah sama keluarga.

Instagram faisalsoh
Dona TKI taiwan 

TRIBUNJATENG.COM -- Pengakuan Dona yang ditelantarkan orangtua kandung setelah dirinya sakit dan dicampakkan pacarnya dibantah sama keluarga.

Ternyata, Dona sebelum sakit telah berpacaran dengan orang yang bernama Heru dan meninggalkan suaminya yang telah memberinya tiga anak.

Bahkan ternyata anak-anaknya ada yang dijual sehingga dia harus menebusnya.

Kini setelah ditinggalkan sang pacar mantan TKI di Bogor ini mengaku ingin kembali ke suami sahnya.

Hal itu setelah Dona ditinggalkan oleh pacarnya, Heru, usai operasi miom.

Padahal saat bekerja di Taiwan, mantan TKI itu pernah membuat suaminya sakit hati.

Saat itu Dona lebih memilih Heru, daripada suaminya di kampung.

Bahkan saat itu kondisi suaminya juga sedang cacat.

Namun Dona mengaku punya alasan kenapa ia lebih memilih Heru.

Dikatakan mantan TKI itu, suaminya tersebut tak pernah bisa menyimpan uang.

Gaji Dona yang dikirimkan dari Taiwan selalu habis oleh suaminya.

Kepada Faisal Soh, Dona mengaku sudah bekerja di Taiwan selama empat tahun.

"Satu tahun resmi, tiga tahun kaburan," kata Dona dilansir dari Youtube Faisal Soh, Senin (9/10/2023).

Kemudian setelah empat tahun bekerja di Taiwan, Dona pun dipulangkan ke Indonesia.

"Dipulangkan karena sakit, divonis kena penyakit berat," ungkap Dona lagi.

Menurutnya, saat itu dirinya divonis kanker otak dan disarankan untuk menjalani operasi di Taiwan.

"Cuma saya gak mau operasi di Taiwan, saya gak pernah ketemu anak sama orangtua selama empat tahun," katanya lagi.

Kemudian setelah tiga bulan berada di Indonesia, Dona tiba-tiba mengalami pendarahan yang keluar dari organ intimnya.

"Saya pendarahan hampir dua bulanan, katanya saya sudah kekurangan darah sepuluh kantung," jelasnya.

Selama 1 tahun tujuh bulan mengalami hal itu, Dona pun kemudian sempat menjalani operasi dengan bantuan Faisal Soh.

Saat itu Dona ditemani oleh pacarnya, Heru.

Setelah operasi, Heru memulangkan Dona ke rumah orangtuanya di Bogor.

Heru bahkan memutuskan hubungan mereka secara sepihak.

Empat tahun bekerja sebagai TKI, Dona pun sudah tak punya tabungan.

Uangnya habis untuk menembus anaknya.

"Anak saya digadein sama mantan suami, dijual ke orang Rp 50 juta, sama orang Cirebon," kata Dona.

Meski tak memiliki bukti, namun Dona benar mengirim uang tersebut dan berbicara langsung dengan orangnya.

"Kan udah aku tebus Rp 50 juta, sekarang yang kecil digadein sama orang Solo Rp 15 juta," ungkapnya.

Dona pun mengaku memiliki tiga anak dari suaminya itu.

Rupanya Dona sempat meninggalkan sang suami dan memilih Heru.

Bahkan mantan TKI itu juga membenarkan kalau suaminya itu dalam kondisi cacat.

"Mungkin sekarang cacatnya udah bisa lepas tongkat kali koh," kata Dona.

Namun saat ditanya apakah suaminya masih mau menerima atau tidak, Dona pun tak yakin.

"Karena dia sakit hati juga waktu saya sama Heru, karena habis-habisan," jelasnya.

Ia pun ditanya alasan kenapa saat itu lebih memilih Heru daripada suaminya.

"Karena dulu itu Heru yang bisa megang kendala uang saya di Taiwan, kalau suami saya enggak bisa. Dikirimin selalu habis, dikirimin selalu habis," ungkap Dona sambil berlinang air mata.

Keluarga Bantah Telantarkan Dona Pasca Operasi Miom

Pengakuan Dona yang ditelantarkan oleh orang-orang tersayangnya, termasuk ibunya dibantah keluarga.

Kakak kandung Dona, Indra Sugiarta membantah pernyataan sang adik kepada youtuber Faisal Soh yang mengatakan bahwa keluarga menelantarkannya.

Ia mengatakan bahwa pihak keluarga sebisa mungkin untuk merawat Dona yang kondisinya melemah pasca operasi.

"Saya di sini kakaknya bukan saya membela ibu saya atau keluarga saya, atau lebih cenderung menzolimi Dona, tapi kenyataanya yang dibicarakan Dona ini tidak sesuai dengan keluarga disini," ujarnya saat dijumpai TribunnewsBogor.com, Senin (9/10/2023).

Bahkan, Dona yang mengaku diperlakukan berbeda oleh sang ibu terkait dibedakan dalam hal asupan makan pun dibantah oleh kakaknya.

Indra Sugiarta juga membantah pernyataan Dona yang mengaku bahwa ia hanya mengonsumsi mie instan, sedangkan ibunya makan ayam.

"Dikatakan mie, ini mie dia (menunjukan mie instan di suatu wadah), enggak ada yang kita beli. Kalau keluarga menelantarkan itu enggak mungkin," katanya.

Indra Sugiarta menegaskan, keluarga selalu memperhatikan kondisi kesehatan Dona terlebih dari asupan gizi.

Akan tetapi, kata dia, Dona sendiri lah yang sulit untuk diatur dalam hal selera makan.

"Apa yang dia pengen, yang menurut dia enak itu kan belum tentu baik, tapi seakan-akan kita yang bertentangan sama dia, kalau kita kan pengen dia sembuh," katanya.

Di tempat yang sama, sang ibunda, Diah mengaku kaget dengan ucapan anaknya tersebut.

Pasalnya, ucapanya tersebut sama sekali tidak benar adanya.

"Kan udah engga punya bapak, saya hidup sendiri, ngandelin uang pensiunan, dia mau makan enak saya engga bisa dong, kalau makan seadanya engga mau," katanya.

Diah juga mengklarifikasi ucapannya yang mengatakan bahwa ia sudah tidak sanggup lagi mengurus Dona lantaran faktor usia.

Ia mengatakan, pernyataan itu bukan bermaksud untuk menelantarkan Dona, akan tetapi agar anaknya tersebut memiliki motivasi lebih untuk sembuh.

"Saya bilang, kan saya udah tua, capek, masa ngurusin orang sakit, mamah udah tua, nanti kalau seandainya engga ada mamah mau sama siapa, saudara-saudara belum tentu mau. Emang saya bilang gitu, kayaknya dia engga terima," katanya.


Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Keluarga Mantan TKI Taiwan di Bogor Bantah Telantarkan Dona Pasca Operasi Miom

Baca juga: Aktris Hana Hanifah Bakal Gugat Cerai Randy: Emang Aku Kurang Apa Sampai Dia Cari di Orang Lain

Baca juga: Aksi Terpuji Penumpang Taksi Online Gantikan Sang Driver yang Kelelahan dan Akhirnya Tertidur

Baca juga: Hadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Bupati Etik Sampaikan Pesan Ini

Baca juga: Saya Cuma Pelatih, Bukan CEO: Tatkala Bernardo Tavares Komentari Wiljan Pluim Dipecat PSM Makassar

 

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved