Berita Semarang
Tanggapan Unnes Setelah Mahasiswinya Terjun dari Lantai 4 Mall Paragon: Kami Punya Pusat Konseling
Universitas Negeri Semarang (Unnes) menanggapi soal pemberitaan tentang mahasiswi mereka yang terjun dari lantai 4 Mall Paragon Semarang.
Penulis: amanda rizqyana | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Universitas Negeri Semarang (Unnes) menanggapi soal pemberitaan tentang mahasiswi mereka yang terjun dari lantai 4 Mall Paragon Semarang.
Sebelumnya diberitakan, peristiwa jatuhnya perempuan di sebuah mall di Jalan Pemuda Kota Semarang pada Selasa (10/10/2023) sore menggemparkan publik.
Berdasarkan data yang dihimpun Tribun Jateng, korban diduga menjatuhkan diri dari area parkir mobil lantai 4.
Korban ditemukan oleh petugas keamanan mall yang mendengar teriakan seorang perempuan dari arah jatuh.
Baca juga: BREAKING NEWS: NJW Mahasiswi Unnes Semarang Tewas di Mall Paragon Dimakamkan di Cilacap
Baca juga: Mahasiswa Unnes yang Jatuh dari Mal Paragon Dikenal Pintar, Belum Lama Pindah ke Semarang
Korban kali pertama ditemukan oleh petugas keamanan di jalan keluar area parkir menuju jalan raya dalam posisi tertelungkup dan sudah ditemukan meninggal dunia.
Berdasarkan data dari tas yang ditinggalkan korban, korban berinisial NJW, kelahiran Sidoarjo, 29 Maret 2003.
Data pada Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) menyebutkan ia merupakan mahasiswa Program Studi (Prodi) Biologi S1 Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Universitas Negeri Semarang (Unnes) dan beralamat di Kelurahan Gunungsimping, Kecamatan Semarang Tengah, Kabupaten Cilacap.
Namun data dari Kartu Tanda Penduduk (KTP) menyebutkan NJW merupakan warga Kelurahan Kalipancur, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang.
Menanggapi informasi itu, Surahmat, S.Pd., M.Hum., selaku Kepala Humas Unnes menyatakan pada Selasa (10/10/2023) menemui pihak keluarga dan kepolisian di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr. Kariadi Semarang.
"Unnes menyampaikan duka cita atas berpulangnya Ananda NJW. Perwakilan Unnes tadi malam sudah bertemu dengan keluarga almarhumah di RS Kariadi," ujar Surahmat, M.Hum. berdasarkan pernyataan pers yang diterima Tribun Jateng pada Rabu (11/10/2023).
Saat menemui pihak keluarga, diwakili oleh ibu dan paman NJW.
Adapun sebagai bentuk kepedulian dan meringankan beban keluarga, Unnes melalui Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan FMIPA, Zaenal Abidin, S.Si., M.Cs., Ph.D., menyampaikan bantuan penanganan biaya pemulasaraan jenazah dan pengantaran jenazah sampai Cilacap.
Pada Unnes, pihak keluarga menyampaikan bahwa mereka telah ikhlas melepas kepergian Ananda NJW dan keluarga juga menolak untuk dilakukan otopsi.
Pada Rabu (11/10/2023), sekitar pukul 02.30 dini hari, jenazah almarhumah telah dibawa oleh pihak keluarga untuk dimakamkan Cilacap.
Surahmat, M.Hum., menginformasikan bahwa saat ini Unnes telah memiliki Pusat Konseling yang berada di bawah Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Profesi (LPPP).
Momentum Dies Natalis ke 43, SCU Terus Dorong Konsep Pendidikan Cura Personalis |
![]() |
---|
Tanggapi Keluhan Warga, Pemkot Semarang Siap Bertemu Pemkab Demak Soal TPA Ilegal di Brown Canyon |
![]() |
---|
BREAKING NEWS Viral Truk Tinja Buang Limbah Sembarangan di Brown Canyon Semarang |
![]() |
---|
Update Bocah SD Lewat Sungai di Semarang: Warga Minta Juladi Angkat Kaki, Mediasi Gagal |
![]() |
---|
Potret Kelam Brown Canyon, Destinasi Wisata Semarang Yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Ilegal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.