Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jateng

Cukupi Kebutuhan Air Bersih di Sejumlah Daerah di Jateng, Basarnas Lakukan Proses Penyulingan Air 

BPBD Jateng mencatat, 34 dari 35 kabupaten kota di Jateng terdampak kekeringan

Penulis: budi susanto | Editor: muslimah
Dok Basarnas
Tim Basarnas melakukan penyulingan air di sejumlah sungai di Jateng untuk membantu masyarakat terdampak kekeringan, beberapa waktu lalu. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Distribusi air bersih di Jateng terus dilakukan.

Hal itu lantaran imbas kekeringan di Jateng terus meluas.

Bahkan BPBD Jateng mencatat, 34 dari 35 kabupaten kota di Jateng terdampak kekeringan.

Berbagai upaya juga dilakukan guna membantu masyarakat terdampak kekeringan.

Beberapa waktu lalu, Basarnas melakukan droping air bersih memanfaatkan pengolahan air sungai.

Proses pengolahan juga tidak sembarangan, water treatment yang dilakukan Basarnas menggunakan truk tactical disaster support vehicle.

Lewat proses pemurnian air tersebut, air sungai bisa dikonsumsi manusia secara aman.

Pelan lalu, dua sungai di Kabupaten Pemalang dan Kota Semarang dimanfaatkan untuk droping air bersih.

Dikatakan Kepala Basarnas Semarang, Heru Suhartanto, Jumat (13/10) lalu, tim SAR mengoperasikan truk water treatment di Sungai Comal Pemalang.

Truk tersebut menyuling air agar bisa dikonsumsi masyarakat dan dibagikan ke warga Pemalang yang terdampak kekeringan.

“Truk water treatment beroprasi di sana karena kami mendapat permintaan dari BPBD Pemalang,” katanya, Senin (16/10/2023).

Permintaan tersebut dijelaskan Heru, untuk menyediakan pasokan air bersih bagi warga Comal Pemalang.

Untuk itu tim berangkat dan melakukan penyulingan air sungai guna membantu warga sekitar.

Tak hanya itu, di Kota Semarang tim juga melakukan penyulingan air sungai, tepatnya di Sungai Kayen Rowosari Tembalang.

Penyaluran air bersih ke wilayah Rowosari Tembalang bahkan dilakukan dua kali.

Yang petama sebanyak 9 ribu liter air hasil sulingan Sungai Kayen disalurkan.

Kemudian pada Jumat (13/10) penyaluran air sebanyak 16 ribu liter kembali dilakukan.

“Walaupun tak seberapa, namun kami berharap distribusi air bersih hasil sulingan bisa meringankan masyarakat terdampak kekeringan,” imbunya. (*)

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved