Saran Legenda MotoGP Agar Honda Temukan Pengganti Sepadan Marc Marquez yang Hengkang ke Gresini

TRIBUNJATENG.COM - Setelah kepergian Marc Marquez yang akan pindah ke Gresini pada tahun 2024, Honda tengah mencari arah baru untuk tim balap MotoGP mereka.

Legenda MotoGP asal Australia, Casey Stoner, memberikan pandangan berharga tentang apa yang perlu dilakukan oleh Honda untuk meraih kesuksesan di masa depan.

Menurut Stoner, Honda sebaiknya mempertimbangkan untuk menargetkan pembalap muda dari kelas Moto2 daripada mengandalkan pembalap berpengalaman.

"HRC akan mendapat manfaat lebih dari seseorang yang muda, cepat, lapar daripada pembalap dewasa yang memiliki bagasi," ujar Stoner.

Pandangan ini mencerminkan pengaruh dari pensiunnya Stoner pada akhir 2012. Pada saat itu, rookie muda Marc Marquez mengambil alih tim Repsol Honda yang kosong dari Stoner.

Meskipun Honda awalnya berharap Marquez akan bermitra dengan Stoner, Marquez menjadi salah satu pembalap terdepan di MotoGP.

Menurut Stoner, kehadiran pembalap muda yang lapar dan berkomitmen untuk sukses adalah kunci utama dalam menghadapi perubahan.

"Anda tidak memerlukan pemimpin tim jika pemimpinnya bukan pemimpin yang tepat," tambahnya.

Stoner juga mengungkapkan keterkejutannya terkait keputusan Honda untuk melepaskan Marquez dari kontraknya.

Ia meyakini bahwa akan sangat sulit bagi Honda untuk menarik bakat-bakat baru setelah pindahnya Marquez ke Gresini.

Kendati demikian, banyak yang merasa Marquez tetap menjadi ancaman serius bagi kemenangan balapan dan bahkan kejuaraan saat musim 2024 dimulai.

Stoner pun setuju bahwa ini adalah kemungkinan yang sangat realistis.

"Menurut saya dia masih menjadi pembalap tercepat di grid," ujar Stoner, sambil memberikan harapan kepada pembalap-pembalap lainnya untuk bersaing dengan Marquez.