Berita Sepak Bola
Cedera Horor Sandy Walsh di Belgia, Steven Defour: Engkel Kaki Kiri Berdarah, Tulang Sampai Terlihat
Pelatih KV Mechelen, Steven Defour bahkan menyebut tulang pemain berusia 28 tahun itu sampai terlihat akibat cedera horor yang dialami Sandy Walsh.
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Cedera horor dialami Sandy Walsh pemain KV Mehelen yang juga pemain Timnas Indonesia.
Kondisi tersebut tentunya membuat Timnas Indonesia dipastikan akan kehilangan Sandy Walsh dalam waktu cukup lama.
Hal itu lantaran pemain KV Mechelen ini mengalami cedera parah saat tampil dalam laga lanjutan Jupeler Pro League melawan Cercle Brugge di Belgia.
Saking parahnya, tulang engkel kiri Sandy Walsh sampai terlihat dan mengeluarkan banyak darah.
Karena kondisi tersebut, tak cuma KV Mechelen yang berduka, Timnas Indonesia pun demikian.
Baca juga: Timnas Indonesia Kehilangan Sandy Walsh, Alami Cedera Horor di Belgia, Tulang Kaki Sampai Terlihat
Baca juga: Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Turkmenistan, Sandy Walsh Debut, Dewangga Dampingi Ricky dan Klok
Terlebih Timnas Indonesia sebenarnya sangat mengandalkan sosok Sandy Walsh untuk bisa tampil dalam putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang bakal digelar pada November 2023 ini.
Kabar buruk lagi-lagi datang dari pemain Timnas Indonesia yang berkarier di luar negeri.
Kali ini ada Sandy Walsh yang dipastikan mengalami cedera parah.
Pelatih KV Mechelen, Steven Defour bahkan menyebut tulang pemain berusia 28 tahun itu sampai terlihat.
Sandy Walsh mengalami cedera horor saat membela KV Mechelen dalam laga lanjutan Jupiler Pro League.
KV Mechelen menelan kekalahan 0-2 dari Cercle Brugge di Stadion AFAS, Belgia pada Sabtu (28/10/2023).
Pada laga ini, pelatih KV Mechelen, Steven Defour memainkan Sandy Walsh sejak menit pertama.
Namun, pemain keturunan Indonesia-Belanda ini tak bisa tampil penuh hingga pertandingan berakhir.
Sandy Walsh mengalami cedera parah jelang babak pertama berakhir.
Insiden itu tepatnya terjadi pada menit ke- 45+1.
Dalam laporan yang dilansir dari BolaSport.com, Senin (30/10/2023), dijelaskan bahwa pergelangan kaki kiri Sandy Walsh berdarah dan wajahnya memperlihatkan rasa kesakitan.
Sandy Walsh mendapatkan hantaman keras di pergelangan kaki sehingga kaus kakinya pun berubah warna menjadi merah karena darah.
Setelah cedera parah dialami oleh pemain berusia 28 tahun tersebut, Steven Defour pun tak memainkannya di babak kedua.

Baca juga: Ramadhan Sananta Mudah Capek: Alasan Shin Tae-yong Tak Pernah Tampil 90 Menit di Timnas Indonesia
KV Mechelen dipastikan menelan kekalahan pada laga ini dan sang pelatih pun kecewa.
Namun, dia tak bisa berbuat banyak karena para pemain telah berjuang dengan keras.
Nasib sial justru menghampiri klub yang saat ini bertengger di posisi ke-13 klasemen sementara tersebut.
Bagaimana tidak bernasib sial, Sandy Walsh dan rekannya yakni Toon Raemaekers juga harus keluar dari lapangan karena cedera.
Sandy Walsh mengalami masalah pada engkel kirinya hingga kakinya berdarah.
Untuk itu Steven Defour mengakui bahwa timnya memang mengalami situasi yang sulit.
“Kami berada di situasi sulit dan kondisi itu sangat menyakitkan,” ujar Steven Defour sebagaimana dilansir dari BolaSport.com, Senin (30/10/2023).
“Kami juga kehilangan dua pemain,” ucapnya.
Lebih lanjut Defour menjelaskan bahwa cedera yang dialami Sandy Walsh ini terjadi karena benturan yang tak disengaja.
Akan tetapi, menurut Steven Defour, cedera pada kaki Sandy Walsh terlihat sangat jelas.
Defour bahkan mengatakan jika tulang kaki Sandy Walsh sampai kelihatan.
Dalam gambar yang diperlihatkan, engkel kiri Sandy Walsh memang terlihat berdarah hingga mengharuskan dia keluar lapangan dengan bantuan tim medis.
Baca juga: Papu Gomez Penyerang Timnas Argentina Positif Doping, Sanksinya Dilarang Merumput 2 Tahun
Baca juga: Ini Update Naturalisasi Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On, Menpora: Masih Dikebut, Sudah Masuk DPR RI
“Mungkin untuk beberapa waktu, manajemen pertandingan perlu mempertimbangkan ini ketika melihat gambarnya,” kata Defour.
“Mungkin ini tidak disengaja, tetapi benturan itu terjadi dan kamu bisa melihat tulang Sandy Walsh,” tegasnya.
Tak hanya mengungkapkan kondisi Sandy Walsh yang mengalami cedera parah tersebut.
KV Mechelen memang sepertinya tengah mengalami kesialan.
Tak hanya kalah, tetapi pemain-pemain andalannya juga harus mengalami cedera seperti Toon Raemaekers.
“Raemaekers mendengar suara retak di lututnya, yang mungkin merupakan cedera ligamen,” tutur Defour.
Berita ini tentu saja menjadi kabar buruk buat Timnas Indonesia.
Pasalnya, Timnas Indonesia dijadwalkan bakal menjalani putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada November 2023.
Tim Merah Putih dijadwalkan menjalani pertandingan melawan Irak pada 16 November 2023 dan bakal dijamu Filipina pada 21 November 2023.
Dengan waktu yang sudah mepet, kabar buruk muncul karena Sandy Walsh bisa saja terancam tidak bisa membela Timnas Indonesia. (*)
Artikel ini telah tayang sebelumnya di BolaSport.com berjudul Bek Timnas Indonesia Sandy Walsh Cedera Parah hingga Kaki Berdarah, Pelatih KV Mechelen: Anda Bisa Lihat Tulangnya
Baca juga: Duel 30 Menit Kakak Adik di Blitar, Kadir Tewas Seusai Kepala Dihantam Cangkul, Kasiran Luka Robek
Baca juga: Kelelahan Jadi Penyebab Tewasnya ALD Pendaki Gunung Rinjani di Jalur Torean
Baca juga: PSIS Semarang Tembus 4 Besar, Persija Jakarta Terdampar di Peringkat 13
Baca juga: Wika Salim Banjir Hujatan Warganet, Lagu Piala Dunia U-17 2023 Dinilai Jelek, Begini Reaksinya
tribunjateng.com
tribun jateng
Sepak Bola Hari Ini
Belgia
KV Mechelen
Sandy Walsh Cedera
Sandy Walsh
Timnas Indonesia
Kualifikasi Piala Dunia 2026
Steven Defour
Bocoran Resmi Dusan Bogdanovic Agen Pratama Arhan: Sudah Deal dan Tunggu Pengumuman Klub Barunya |
![]() |
---|
Tinggal Menunggu Waktu, Trent Alexander-Arnold Bek Liverpool Boyongan ke Real Madrid |
![]() |
---|
FIX, Pratama Arhan Tinggalkan Suwon FC, Bakal Pulang ke PSIS Semarang? |
![]() |
---|
"Saya Kecewa" Kontrak Kevin Diks Tidak Diperpanjang FC Copenhagen, Waktunya Cari Klub Anyar |
![]() |
---|
Pengumuman Resmi FIFA: Arab Saudi Tuan Rumah Piala Dunia 2034 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.