Federasi Thailand Pecat Mano Polking Padahal Hasil Kualifikasi Pildun Lebih Baik dari Shin Tae-yong

TRIBUNJATENG.COM - Nasib apes dialami Alexandre "Mano" Polking yang dipecat Federasi Sepakbola Thailand dari kursi pelatih Timnas Thailand. 

Padahal hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Mano Polking lebih baik dari Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. 

Thailand mengemas sekali kalah 1-2 dari China dan sekali menang 3-1 atas Singapura. 

Baca juga: Sorotan Media Vietnam ke Hasil Imbang Indonesia vs Filipina, Singgung Peluang Shin Tae-yong

Sementara itu, Shin Tae-yong mengemas sekali kalah 1-5 dari Irak dan sekali imbang melawan Filipina. 

Namun hal tersebut tak membuat Federasi Sepakbola Thailand puas. 

Alexandre Polking buka suara usai ditendang dari kursi pelatih Timnas Thailand usai memetik kemenangan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 dari Singapura.

Hasil manis di Kualifikasi Piala Dunia 2026 nyatanya tak membuat posisi Alexandre Polking aman sebagai pelatih Timnas Thailand.

Usai pertandingan melawan Singapura pada Selasa (21/11/2023) Alexandre Polking harus menerima kenyataan pemecatan oleh Federasi Thailand.

Tanda Mano Polking akan pergi dari skuad Gajah Perang sebenarnya sudah terlihat sesaat setelah peluit akhir laga itu berbunyi.

Mano Polking tak bisa menyembunyikan kesedihannya saat memeluk anak asuhnya satu persatu hingga membuatnya meneteskan air mata.

Dilansir Superball.id dari Soha.vn, kekalahan dari China memang memberi dampak besar pada masa depan Mano Polking di Thailand.

Sesuai pengakuannya, masa depan Mano Polking ditentukan lewat hasil pertandingan melawan China, ia pun mencoba legowo.

Polking tetap memberikan doa terbaiknya untuk Thailand, ia berharap skuad Gajah Perang tetap meraih kesuksesan meski tanpa dirinya

"Saya baik-baik saja. Sepak bola memang seperti itu dan saya memahaminya," ucap Mano Polking.

"Pertandingan melawan Tiongkok adalah pertandingan yang paling penting tetapi kami gagal, dan pertandingan melawan Singapura harus kami menangkan.

"Masa depan saya ditentukan sejak pertandingan melawan Tiongkok. Sepak bola memang seperti itu.

"Meski demikian, saya tetap optimis dengan tim Thailand. Seluruh tim harus terus berusaha. Semoga tim sukses.

"Semoga para pemain beruntung. Semua pemain berkualitas bagus dan perjalanannya belum berakhir. Seluruh tim tetap harus fokus dan menjalankan tugasnya dengan baik," imbuhnya.

Tak sampai di situ, Mano Polking juga meyakini Thailand masih bisa membalas kekalahan dari China dan tampil bagus di Piala Asia.

Pelatih blasteran Jerman-Brasil ini juga meyakini Thailand akan mencapai seluruh targetnya ke depan tanpa dirinya.

"Tim Thailand masih berpeluang menang melawan tim China di leg kedua, selain tampil apik di putaran final Piala Asia," ujar Polking.

"Apa yang paling saya harapkan dan yakini adalah seluruh tim akan mencapai apa yang mereka inginkan." imbuhnya.

Isu Politik

Muncul isu menarik perihal pemecatan Mano Polking dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Thailand.

Yakni perihal agenda politik Madam Pang, rencana manajer Timnas Thailand itu bisa terganjal jika tim yang ditukanginya meraih hasil negatif.

Kekalahan dari China di kandang sendiri memberi citra yang buruk, karena itu Madam Pang disebut lebih memilih menyingkirkan Mano Polking.

Tunjuk Pelatih Asal Jepang

Timnas Thailand resmi menunjuk Masatada Ishii untuk menggantikan posisi Mano Polking dari kursi pelatih.

Poling sebenarnya memberikan prestasi yang cukup baik di kancah Asia Tenggara.

Bersama tim Gajah Perang, dia sukses memberikan dua gelar juara Piala AFF edisi 2020 dan 2021.

Namun, diprediksi gelar tersebut tidak cukup karena Thailand membidik level yang lebih tinggi.

Indonesia Disorot Vietnam

Hasil imbang timnas Indonesia saat melawan Filipina mendapat sorotan dari Media asal Vietnam.

Mereka kemudian meremehkan pasukan Shin Tae-yong bisa lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pasalnya, Vietnam yang bermain di lapangan yang sama bisa menaklukan Filipina.

Hal itu diungkapkan Media Vietnam setelah Timnas Indonesia hanya mampu meriah hasil imbang kontra Filipina.

Seperti diketahui, hasil Filipina vs Timnas Indonesia yang berlangsung di Rizal Memorial Stadium, pada Selasa (21/11/2023) malam WIB, berakhir dengan skor 1-1.

Hasil imbang tersebut membuat Timnas Indonesia masih gagal meraih kemenangan di laga Grup F Kualifikasi piala Dunia 2026 Zona Asia.

Ya, Grup F babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia tercatat sudah memainkan dua pertandingan.

Khusus Timnas Indonesia, skuad besutan Shin Tae-yong baru mendapat 1 poin setelah kekalahan telak lawan Irak dan imbang atas Filipina.

Berniat bangkit di laga kedua, Timnas Indonesia justru bermain kesulitan saat melawa Filipina, terutama di babak pertama.

Timnas Indonesia kebobolan lebih dulu lewat gol Filipina yang dicetak oleh Patrick Reichelt pada menit ke-23.

Beruntung Timnas Indonesia dapat bangkit di babak kedua.

 Saddil Ramdani berhasil menyelamatkan wajah Timnas Indonesia dengan golnya pada menit ke-70.

Atas hasil imbang tersebut membuat Timnas Indonesia mendekam di dasar klasemen Grup F karena baru mengoleksi 1 poin.

Kini setelah hanya mampu imbang melawan Filipina, Media Vietnam, The Thao 247 pun meremehkan Timnas Indonesia untuk lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Sebagai informasi, dua tim yakni juara grup dan runner-up berhak lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Lolos ke putaran ketiga sekaligus mengunci satu tiket untuk tampil di Piala Asia 2027.

Namun kini peluang Timnas Indonesia untuk lolos ke putaran ketiga semakin berat setelah hanya mampu meraih hasil imbang kontra Filipina.

Bahkan, Media Vietnam, The Thao 247 pun ikutan syok dengan hasil imbang tersebut.

"Tim tuan rumah mengejutkan semua orang dengan memberikan perlawanan terhadap Indonesia sejak peluit pembuka laga dibunyikan," tulis artikel The Thao 247 yang dikutip Rabu (22/11/2023).

"Filipina justru yang lebih banyak menciptakan situasi serangan," bunyi tulisan The Thao 247.

Lebih lanjut, media Vietnam tersebut ragu akan peluang Timnas Indonesia untuk lolos ke putaran ketiga karena Garuda baru meraih 1 poin.

"Hasil imbang ini membuat Timnas Indonesia semakin sulit meraih tiket ke babak ketiga ketika setelah 2 laga hanya mengantongi 1 poin," tulis The Thao 247.

Meski begitu, peluang Timnas Indonesia untuk lolos ke putaran ketiga masih terbuka lebar.

Apalagi Timnas Indonesia masih memiliki 4 pertandingan sisa yang dapat dimaksimalkan.

Skenario Timnas Indonesia Lolos Putaran Ketiga

Skenario Timnas Indonesia lolos ke putaran ketiga Kualifikasi piala Dunia 2026 lewat jalur runner-up masih sangat mungkin terjadi.

Meski belum berhasil meraih kemenangan di dua pertandingan awal, peluang lolos Timnas Indonesia ke babak selanjutnya masih terbuka lebar.

Saat ini, Timnas Indonesia menempati dasar klasemen Grup F karena baru mendapatkan satu poin dari dua pertandingan.

Meski saat ini mendekam di posisi juru kunci, peluang Timnas Indonesia untuk lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 masih terbuka lebar.

Seperti diketahui, dua tim yakni juara Grup dan runner-up berhak lolos ka babak selanjutnya alias putaran ketiga.

Namun jika dilihat dari persaingan di dalam grup F, tampaknya lebih realistis Timnas Indonesia lolos lewat jalur runner-up grup.

Saat ini, Timnas Indonesia masih memiliki empat pertandingan sisa di babak penyisihan Grup F.

Bahkan tiga diantaranya bakal dilakoni di markas sendiri, alias pertandingan kandang.

Jadi, Timnas Indonesia wajib memaksimalkan empat laga tersisa, terutama saat bermain di kandang.

Laga selanjutnya di Grup F, Timnas Indonesia bakal dua kali melawan Vietnam pada bulan Maret 2024.

Asumsinya, Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan dari Vietnam di dua laga tersebut, maka kans Garuda untuk lolos akan semakin terbuka lebar.

Dengan kemenangan tersebut, Timnas Indonesia bakal menggeser Vietnam dari urutan kedua karena mengoleksi 7 poin.

Sedangkan Vietnam akan turun ke peringkat ketiga, karena hanya mampu mendapat 3 poin saja.

Selain itu, Timnas Indonesia juga wajib meraih kemenangan saat melawan Filipina di kandang.

Khusus laga melawan Irak, pasukan Shin Tae-yong itu hanya perlu meraih hasil imbang untuk mengunci tiket ke babak selanjutnya.

Dengan begitu, Timnas Indonesia bakal memperoleh total 11 poin di akhir klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Timnas Indonesia bakal lolos sebagai runner-up Grup F karena diprediksi Irak bakal menyapu bersih kemenangan laga melawan Vietnam, dan Filipina.

Update Klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026
Selasa, 21 November 2023

1. Irak| 2 | 2 | 0 |0 | 6-1 | 6 poin

2. Vietnam | 2 | 1| 0| 1 | 2-1 | 3 poin

3. Filipina | 2 | 0 | 1 | 1 | 1-3 | 1 poin

4. Indonesia | 2 | 0 | 1 | 1 | 2-6 | 1 poin

*Keterangan: Tim | Jumlah main | Menang | Imbang | Kalah | gol-kebobolan | poin

Jadwal Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
21 Maret 2024

Timnas Indonesia vs Vietnam
Irak vs Filipina

26 Maret 2024

Vietnam vs Timnas Indonesia
Filipina vs Irak

6 Juni 2024

Timnas Indonesia vs Irak
Vietnam vs Filipina

11 Juni 2024

Irak vs Vietnam
Filipina vs Timnas Indonesia 

(*) 

Baca juga: Pembelaan Shin Tae-yong Kenapa Jordi Amat Sering Buat Kesalahan di Babak Pertama Lawan Filipina