Wonosobo Hebat

Touring Jalur Keseneng-Candiyasan Bersama Kades, Bupati Wonosobo Dorong Pengembangan Dieng Baru

Tribunjateng.com/Imah Masitoh 
Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat dan rombongan Kepala Desa saat touring motor melewati ruas jalan baru Keseneng-Candiyasan, Minggu (3/12/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Bupati Wonosobo bersama camat dan kepala desa melakukan touring dengan mengendarai sepeda motor pada Minggu (3/12/2023).

Selain mempererat sinergitas dengan Camat dan Kepala Desa, agenda touring kali ini sekaligus mencoba ruas jalan yang baru saja rampung digarap Pemkab Wonosobo baru-baru ini.

Start dari halaman Pendopo Bupati, rombongan touring mengenakan atribut motor lengkap menyusuri jalan.

Jalur Keseneng-Candiyasan menjadi rute awal yang dilewati rombongan motor. Rombongan bahkan sempat berhenti di jembatan yang saat ini menjadi akses penghubung dua kecamatan yakni Kecamatan Mojotengah dan Kecamatan Kertek.

Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat di sela-sela touring menyampaikan jalur Keseneng-Candiyasan menjadi bagian pengembangan Dieng baru di Kabupaten Wonosobo.

"Saat ini orang lebih kenal dengan Dieng kalau di Wonosobo. Kita ingin mengembangkan Dieng baru di Wonosobo agar wisatawan lebih lama tinggal di Wonosobo," ujarnya.

Baca juga: Ribuan Pelari Selesaikan Finish di Etawalin Dieng Run Lari Atas Awan 2023

Baca juga: Penataan Kawasan Dieng hingga Tahun Depan, Bupati Wonosobo Pastikan Objek Wisata Tetap Buka

Baca juga: Bupati Afif Ingin Sektor Kuliner di Wonosobo Terus Maju dan Berkembang, Ini yang Dilakukan 

Jalur Keseneng-Candiyasan memiliki pesona yang begitu indah dengan view lereng Gunung Sumbing yang bisa menjadi alternatif pengendara selain melalui jalur utama.

Sementara itu, Kepala DPUPR Kabupaten Wonosobo Nurudin Ardiyanto mengatakan Jalur Keseneng-Candiyasan sepanjang 13 kilometer menjadi ruas baru yang sudah dirintis dari tahun 2017.

Jalur ini menjadi ruas baru yang mendukung pariwisata. Tidak hanya pariwisata Dieng namun juga pengembangan pariwisata Dieng baru di kawasan Sindoro Sumbing. 

"Dengan titik di Blembem di situ kita disajikan suasana perkebunan teh yang adem, ini tentunya jadi destinasi baru di Kabupaten Wonosobo melengkapi Dieng," tambahnya.

Dibangun menggunakan dana Program Hibah Jalan Daerah (PHJD), jalur ini turut serta berperan memecah kemacetan di jalur utama Kertek saat lebaran tiba ataupun nataru dalam waktu dekat ini. Sehingga dapat mengurangi resiko kecelakaan di jalur tengkorak Kertek.

"Kita berharap akan tumbuh investasi juga di kawasan ini sebagai upaya kita mewujudkan Wonosobo maju dan sejahtera," tandasnya.

Bupati dan rombongan sempat menggelar acara di kawasan wisata The Moby Park yang cukup terkenal dengan wisata glamping, sekaligus menyapa langsung rombongan touring yang didominasi kepala desa.

Dalam acara tersebut Bupati Afif mengingatkan kepala desa untuk selalu fokus dalam menyelesaikan persoalan utama Pemkab Wonosobo saat ini di antaranya stunting dan kemiskinan.

Setelah itu, Bupati Afif melanjutkan perjalanan pulang dengan melewati jalur alternatif Kertek-Selomerto via Semayu yang juga sudah rampung dibangun. 

Jalur ini menjadi alternatif kendaraan dari arah Semarang ataupun Purworejo yang akan menuju ke Banjarnegara. (ima)