3 Cawapres Siap Hadapi Debat, Mahfud MD Biasa Dibombadir DPR

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menggelar debat kedua pilpres 2024 untuk calon wakil presiden (cawapres) pada Jumat (22/12), pukul 19.00, bertempat di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat. 

Tema yang akan diangkat dalam debat cawapres kali ini yaitu ekonomi kerakyatan, keuangan, investasi pajak, perdagangan, perkotaan, infrastruktur, dan pengelolaan APBN/APBD.

Debat kedua pilpres itu akan diikuti tiga cawapres, yaitu dari nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka, dan nomor urut 3 Mahfud MD.

Menjelang debat tersebut, calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, mengaku belum menyiapkan pertanyaan untuk kandidat lain.

"Ya kami siap-siap saja, tapi kami belum punya rencana menanyakan apa. Belum siapkan sama sekali," ujarnya, di Gedung Guru, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (18/12).

Mengenai anggapan yang menyebutkan bahwa tema dalam debat cawapres menguntungkan kandidat nomor 2, yakni Gibran Rakabuming Raka, ia menyebut, semua isu sama-sama menguntungkan. "Enggak ada-lah. Semua tema sama menguntungkan," ucapnya.

Meski demikian, Cak Imin tidak menyetujui jika sesi saling sanggah dihilangkan dari debat cawapres. Menurut dia, sebuah debat harus berisi sesi saling sanggah. "Ya pada prinsipnya usulan boleh, tapi kami serahkan KPU dah. Ya namanya debat mestinya harus ada saling sanggah," tukasnya.

Ketua Dewan Pakar Timnas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin), Hamdan Zoelva menuturkan, Cak Imin menyiapkan visi misi yang akan diusung bersama capres Anies Baswedan pada pilpres 2024.

Menurut dia, Cak Imin terus memperdalam visi misinya dengan pakar ekonomi Timnas AMIN. "Walaupun kami antisipasi juga pertanyaan yang dikemukakan dalam debat," ucapnya.

Sementara itu, Anies Baswedan menyebut, Cak Imin tidak melakukan banyak persiapan menjelang debat cawapres. Ia mengeklaim, Cak Imin sudah memiliki pengalaman yang mumpuni, sehingga tidak perlu melakukan persiapan khusus.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga mengaku tidak memberikan bekal apa pun kepada Cak Imin menjelang debat.

"Jadi, seperti Gus Imin ini tidak perlu ada bekal apapun dari saya, bekal debat itu sebuah perjalanan, karier, di situlah bekalnya. Ini kan bukan teater yang semalam dua malam, itu Gus Imin punya pengalaman mimpin dari zaman masih muda sampai sekarang," bebernya.

Adapun, kesiapan mengikuti debat juga ditunjukkan capres nomor urut 3, Mahfud MD. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) itu mengaku tidak memiliki persiapan khusus jelang debat cawapres. 

Penting hadir

Mahfud berujar, yang terpenting adalah kehadirannya dalam debat tersebut. "Saya ndak menyiapkan apa-apa, pokoknya (saya-Red) datang," ujarnya.

Sementara, Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto meyakini, Mahfud MD akan unggul dalam debat cawapres itu. Ia pun mengungkit profesi Mahfud MD sebagai seorang dosen yang juga memiliki pengalaman di bidang eksekutif, legislatif, dan yudikatif.

Bahkan, menurut dia, Mahfud MD juga sudah terbiasa berdebat dalam sidang DPR. "Sudah biasa dibombardir oleh DPR, beliau (Mahfud-Red) tetap tenang. Sehingga dengan kekayaan pengalaman dari Prof Mahfud, kami meyakini bahwa Prof Mahfud akan memiliki daya unggul," paparnya.

Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud itu menyebut, isu yang akan diangkat dalam debat cawapres telah dikuasai Mahfud. Menurutnya, Mahfud menguasai isu kesejahteraan rakyat, termasuk ekonomi digital hingga green economy.

Hasto pun yakin Mahfud akan menyampaikan gagasan yang menarik dalam debat. "Yang genuine sesuai dengan karakter Prof Mahfud yang tidak dibuat-buat," ungkapnya.

Di sisi lain, cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka memastikan telah mempersiapkan diri menjelang debat kedua yang akan digelar KPU. Cawapres pendamping Prabowo Subianto itu mengaku telah mendalami materi tentang tema yang diangkat dalam debat.

"Ya, sudah pendalaman materi untuk persiapan debat," katanya. Pernyataan itupun sekaligus membantah tudingan yang menyebut Gibran takut mengikuti debat.

Terpisah, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Muzani menyatakan, Gibran memiliki kapasitas yang mumpuni untuk mengikuti debat bersama Cak Imin dan Mahfud MD.

Ia turut memastikan Prabowo juga telah menaruh kepercayaan yang tinggi kepada Gibran untuk menyampaikan visi misinya saat debat.

"Pak Prabowo percaya Mas Gibran bisa memahami apa yang akan dikemukakan, termasuk solusi apa yang menjadi alternatif bagi penyelesaian atas masalah itu," jelasnya.

Muzani mengeklaim, Gibran akan memberikan kejutan pada debat cawapres. Namun, ia tidak menjelaskan secara rinci kejutan yang ia maksud. (Tribunnews/Yohanes Liestyo Poerwoto/Fahdi Fahlevi/Jayanti Tri Utami/Erik S/Chaerul Umam/Muhammad Deni Setiawan/Fersianus Waku)