Berita Viral
Inilah Tampang Sopir Taksi Online Grab Sentuh 3 Kali Paha Penumpang, Ngaku Tak Sengaja
Inilah tampang sopir taksi online yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap penumpang berusia di bawah umur.
TRIBUNJATENG.COM - Inilah tampang sopir taksi online yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap penumpang berusia di bawah umur.
Pelaku awalnya berkelit tak melakukannya, padahal korban yang masih berseragam SMA itu mengaku pelaku tiga kali menyentuh paha korban.
Bahkan korban berinisial OS (17) sampai menangis dan berteriak setelah turun dari mobil yang dikendarai pelaku.
Baca juga: Viral Penumpang di Medan Muntah di Dalam Mobil, Tak Mau Bersihkan Malah Aniaya Sopir Taksi Online
OS mengaku dipegang-pegang bagian pahanya saat perjalanan ke rumah temannya.
Video sopir taksi online tersebut ditanya-tanyai warga viral di media sosial.
Satu di antaranya dibagikan akun instagram @urbanmedan.
Peristiwa ini terjadi di Kota Medan ketika OZ memesan jasa taksi online pelaku dari Jalan Multatuli menuju ke Jalan Seketa, Kamis (21/12/2023).
Dari video yang beredar, terduga pelaku menggunakan kaos biru dipadukan dengan celana pendek.
Pria berkacamata itu terus menyangkal telah melecehkan korban walau didesak warga yang sudah marah.
"Kok bisa tangannya ke paha dia?" tanya seorang warga.
"Kan HP saya selalu taruh di sini (di samping)," dalih pelaku.
Pelaku mengaku tak ada niat sedikit pun melakukan pelecehan kepada korban.
"Udah begini baru bapak bilang gak ada niat," kata seorang emak-emak kesal.
"(Pandangan) saya hanya tertuju ke jalanan bu," ujar pelaku masih mencoba membela diri.
Namun pada akhirnya, pelaku meminta maaf kepada korban.
"Mohon maaf ya, mohon maaf ya dik. Maafin abang ya," ucapnya di depan korban.
"Udah saya bilang gak sengaja," sambungnya.
"Gak sengaja kok sampai tiga kali, bapak gak bisa gitu ini namanya pelecehan," teriak warga hampir menangis.
Sementara itu, OS bercerita peristiwa ini dialaminya ketika hendak menuju ke rumah temannya.
OS mengaku memesan jasa taksi online pelaku berlima bersama teman-temannya.
"Saya duduk di bangku depan, dua di bangku tengah, tiga di paling belakang," ucap OS dikutip dari TribunMedan.com.
Diakui OS, tindak pelecehan itu dilakukan pelaku di kawasan Jalan Teratai.
Pelaku memegang paha OS
Di sepanjang perjalanan, OS mengaku dapat perlakuan tak senonoh sebanyak tiga kali.
Namun karena ketakutan, OS hanya bisa terdiam sambil berusaha meminta tolong kepada temannya di belakang.
"Saya sempat kirim pesan WhatsApp sama teman saya, cuma kami semua ketakutan," ucap OS.
OS berkata, pelaku melanjutkan tindakan pelecehan setelah melihat kawan-kawannya lengah.
"Saya gak berani bilang apa-apa di mobil,"
"Makannya pas turun saya nangis, lalu orangtua kawan saya keluar langsung nahan mobilnya," ujar OS.
Mobilnya ditahan warga, tetapi pelaku tak mau turun dari mobilnya.
Karena kesal, warga hampir melemparkan mobil pelaku menggunakan batu.
Barulah saat itu pelaku turun dari mobilnya.
"Diteriaki sama kawan saya, jangan lari dulu,"
"Mamak kawan saya keluar, dia nggak mau keluar dari mobilnya, terus habis itu mau dipukul pakai batu baru dia keluar," bebernya.
Meski begitu OS mengaku perbuatan pelaku tak sampai dilaporkan ke polisi.
Pasalnya saat itu OS sedang berada di rumah temannya dan orangtuanya tak tahu.
"Saya kebetulan itu kan di rumah teman, jadi orangtua saya nggak tahu malam baru saya kasih tahu,"
"Nggak ada melapor, cuma minta maaf saja dia," ujarnya.
Baca juga: Sopir Taksi Online Babak Belur Dikeroyok Gegara Tegur Penumpang Muntah Dalam Mobil
Pihak Grab bakal tindak tegas
Ternyata pelaku merupakan sopir taksi online dari aplikasi Grab.
Pihak Grab pun langsung menindaklanjuti oknum sopir nakal tersebut.
"Selamat Malam Min, terima kasih banyak atas informasinya.
Laporan mengenai kejadian ini telah kami terima dan saat ini tengah ditindaklanjuti. Kami juga sudah berhasil terhubung dan berkoordinasi langsung dengan penumpang terkait.
Perlu kami tekankan bahwa Grab tidak menoleransi tindak kekerasan atau pelecehan dalam bentuk apapun, baik yang dialami oleh Mitra Pengemudi maupun penumpang, dan akan mengambil langkah tegas sesuai Kode Etik Grab dan peraturan perundang-undangan yang berlaku," tulis akun Grabid di komentar postingan Instagram kabarnegeri dikutip TribunJakarta.com, Sabtu (23/12/2023). (*)
Sosok Alvino Bocah SMA Asal Riau yang Meretas Sistem Keamanan Siber NASA, Tak Pernah Main Game |
![]() |
---|
Syok Buruh Jahit Harian di Pekalongan Terima Tagihan Pajak Rp2,8 Miliar, Ismanto: Petugas Juga Heran |
![]() |
---|
10 Fakta Pembunuhan Alberto Tanos Cucu Tunggal 9 Naga: Dipicu Cemburu dan Pesta Miras |
![]() |
---|
Viral Oknum TNI Tampar Sopir yang Kibarkan Bendera One Piece: Itu Bendera China! |
![]() |
---|
Qoala dan GODA Hadirkan GODA EV Shield: Proteksi Sepeda Listrik Tanpa Biaya Tambahan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.