Pengakuan Adipati Boham, Tega Bunuh Ayah Kandung Cuma Karena Temannya Ditegur Merokok di Dapur

TRIBUNJATENG.COM, MANADO - Inilah tampang Adipati Boham (22) atau akrab disapa Opel yang tega menikam ayah kandung hingga tewas.

Sedangkan sang ayah kandung atau korban diketahui bernama David Boham (52).

Ayah dan anak ini diketahui warga Kecamatan Tuminting, Manado, Sulawesi Utara.

Baca juga: 3 FAKTA Anak Bunuh Ayah Kandungnya yang Sudah Lansia di Mojokerto, Nomor 2 Bikin Ngelus Dada

Lantas, seperti apa sosok pemuda di Manado yang tega habisi nyawa ayah kandung sendiri? 

Dari pengakuan pelaku Adipati Boham kepada polisi, ia mengatakan dirinya emosi.

Hal ini lantaran diusir ayahnya saat sedang nongkrong bersama temannya di rumah.

Karena sudah dalam keadaan mabuk, pelaku kemudian mengambil sebilah pisau dan menikam perut ayahnya.

Tikaman tersebut mengakhiri hidup pria paruh baya tersebut.

Usai menyerahkan diri ke Polsek, pelaku kemudian dibawa ke Polresta Manado.

Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol May Diana Sitepu saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya sudah menahan yang bersangkutan.

"Betul sudah kita tahan," kata dia

Kronologi Kejadian

Kasat Reskrim Polresta Manado, Kompol May Diana Sitepu, mengatakan kasus ini bermula saat korban menegur teman anaknya yang sedang makan.

"Korban ini menegur teman anaknya yang sedang makan di dapur rumah," ujarnya, Rabu (3/1/2024).

"Ia meminta agar teman dari pelaku jangan merokok di dapur," kata Sitepu.

Akibat teguran tersebut, pelaku yang sudah dalam keadaan mabuk kemudian marah dan justru membentak ayah kandungnya.

"Mereka berdua kemudian terlibat cekcok di dapur," ujarnya.

Akhir dari cekcok tersebut, pelaku kemudian menikam korban dengan pisau dapur.

"Korban ditikam di bagian perut. Sempat dilarikan ke rumah sakit tapi nyawanya tak tertolong," ujarnya.

Saat ini pelaku sudah ditangkap oleh Polresta Manado.

Fakta-fakta

Berikut 4 fakta kasus pembunuhan anak tikam ayah kandung hingga tewas di Kecamatan Tuminting, Manado, Sulawesi Utara (Sulut).

Pelaku Adipati Boham tega membunuh ayahnya sendiri David Boham cuma gara-gara masalah sepele pada Selasa (2/1/2023) malam.

Diketahui korban sempat menegur teman pelaku terkait rokok.

Hal ini berdasarkan keterangan Kasat Reskrim Polresta Manado, Kompol May Diana Sitepu.

Kompol May Diana Sitepu menjelaskan, lantaran hal itu pelaku kemudian marah hingga kemudian menikam korban dengan pisau dapur.

Ini fakta-fakta kasus anak bunuh ayah di Manado, Sulut.

1. Masalah Sepele

Seorang pemuda bernama Adipati Boham (23) menikam ayah kandungnya yang bernama David Boham (52) hingga tewas.

Keduanya merupakan warga Kecamatan Tuminting, Manado, Sulawesi Utara.

Kasat Reskrim Polresta Manado, Kompol May Diana Sitepu, mengatakan kasus ini bermula saat korban menegur teman anaknya yang sedang makan.

2. Pelaku Malah Marah

"Korban ini menegur teman anaknya yang sedang makan di dapur rumah," ujarnya, Rabu (3/1/2024).

"Ia meminta agar teman dari pelaku jangan merokok di dapur," kata Sitepu.

Akibat teguran tersebut, pelaku yang sudah dalam keadaan mabuk kemudian marah dan justru membentak ayah kandungnya.

3. Terlibat Cekcok

"Mereka berdua kemudian terlibat cekcok di dapur," ujarnya.

Akhir dari cekcok tersebut, pelaku kemudian menikam korban dengan pisau dapur.

"Korban ditikam di bagian perut.

Sempat dilarikan ke rumah sakit tapi nyawanya tak tertolong," ujarnya.

Saat ini pelaku sudah ditangkap oleh Polresta Manado.

Baca juga: Anak Bunuh Ayah Tiri karena Sakit Hati, Pura-Pura Gila saat Ditangkap Polisi

4. Pelaku Mabuk

Seorang pria paruh baya bernama David Boham (52) warga Kelurahan Islam, Kecamatan Tuminting, Kota Manado, Sulawesi Utara, tewas ditikam oleh anak kandungnya.

Peristiwa ini terjadi pada Selasa (2/1/2023) di rumah korban sekitar pukul 23.37 Wita.

Pelaku diketahui bernama Adipati Boham (22) alias Opel.

Kasat Reskrim Polresta Manado, Kompol May Diana Sitepu, saat dikonfirmasi membenarkan kasus tersebut.

Menurutnya, pelaku sudah ditangkap pihaknya saat ini.

"Pelaku sekarang sudah kita tangkap," ungkapnya lagi.

Ia mengatakan pada saat kejadian berlangsung, pelaku dalam keadaan mabuk berat.

"Iya benar.

Pelakunya dalam keadaan mabuk berat," katanya lagi. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Usai Tikam Ayah Kandung Hingga Tewas, Pemuda di Manado Sulut Antar Diri ke Polsek Singkil