Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Begini Nasib Pembina Pondok Tahfiz Quran Khairah Umma Parepare yang Setrika Punggung Santrinya

Kejadian tragis di Pondok Tahfidz Al-Qur'an Khairah Umma Parepare terungkap setelah Satuan Reserse

Editor: muh radlis
IST
MA (13) santri Pondok Tahfiz Quran di Parepare yang disetrika oknum pembinanya. (Tribun Timur) 

TRIBUNJATENG.COM - Kejadian tragis di Pondok Tahfidz Al-Qur'an Khairah Umma Parepare terungkap setelah Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Parepare berhasil menangkap pelaku penganiayaan terhadap seorang santri.

Pembina Pondok Tahfidz berinisial MR (20) ditangkap setelah melakukan kekerasan terhadap santrinya, MA (13), dengan menggunakan setrika panas.

Peristiwa tragis ini mengakibatkan MA mengalami luka melepuh di bagian punggungnya.

Kasat Reskrim Polres Parepare, Iptu Setiawan, mengungkapkan bahwa pelaku mengakui perbuatannya saat dihadapkan penyidik dan menyebut tindakannya sebagai kesalahan khilaf.

Pelaku, MR, mengakui secara terbuka bahwa dia melakukan tindakan kekerasan terhadap MA.

Alasannya, karena merasa kesal ketika melihat korban bermain di tempat tidur selama jam istirahat pada Rabu (24/1/2024).

"Sehingga tersangka SR yang saat itu sedang menyetrika langsung mendatangi korban dan menempelkan setrikanya itu ke punggung korban," ungkapnya, Selasa (30/1/2024).

Pihaknya mengungkapkan saat ini kondisi korban sudah dalam keadaan membaik dan sementara tinggal bersama orang tuanya.

Atas perbuatannya, SR disangkakan undang-undang perlindungan anak, pasal 40 ayat 1 nomor 35 tahun 2014 dengan ancaman bui sekitar 3 tahun 8 bulan.

 

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Polisi Tangkap Pembina Pondok Tahfidz Penganiaya Santri Pakai Setrika

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved