Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Thailand Masters 2024

Hasil Lengkap Thailand Masters 2024: Tim Bulu Tangkis Indonesia Gagal Lagi Menembus Final

Hasil Lengkap Thailand Masters 2024: Tim Bulu Tangkis Indonesia Gagal Lagi Menembus Final

Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: galih permadi
Istimewa
Bagas Maulana 

Hasil Lengkap Thailand Masters 2024: Tim Bulu Tangkis Indonesia Gagal Lagi Menembus Final

TRIBUNJATENG.COM - Thailand Masters 2024 menghadirkan nestapa bagi Indonesia yang kembali dihadapkan kenyataan pahit dengan tidak ada satupun wakil di babak final.

Tiga wakil Indonesia yang terakhir bertahan kandas dalam rangkaian pertandingan semifinal Thailand Masters 2024 yang dihelat di Nimibutr Arena, Bangkok, Thailand, Sabtu (3/2/2024).

Dimulai dari Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, pasangan ganda putra ini dibuat tidak berdaya di hadapan He Ji Ting/Ren Xiang Yu dari China.

Pasangan ganda putra Indonesia, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, tampil pada babak 16 Besar Thailand Masters 2020, Kamis (23/1/2020)
Pasangan ganda putra Indonesia, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, tampil pada babak 16 Besar Thailand Masters 2020, Kamis (23/1/2020) (BADMINTON INDONESIA)

Baca juga: Ini 8 Klub Liga 2 yang Dipastikan Terdegradasi, Wakil Jawa Tengah Lengser ke Liga 3

He/Ren memang sudah terbukti berbahaya. Baru dipasangkan pada Oktober lalu, mereka telah menjadi momok hingga mendapat status unggulan di Thailand Masters 2024.

Kampiun Kumamoto Masters tersebut bukannya tak terkalahkan. Fikri/Bagas pun sejatinya punya modal kemenangan dari pertemuan pertama di French Open 2023.

Akan tetapi, BaKri malah buntu. Gim kedua bahkan menjadi mimpi buruk ketika mereka cuma mendapat enam poin.

Bagas/Fikri jelas kecewa. Lebih-lebih Thailand Masters sejatinya menghadirkan kesempatan bagi mereka untuk meraup poin banyak demi lolos ke Olimpiade Paris 2024.

Juara All England itu memang menjadi pasangan Indonesia kedua dalam ranking kualifikasi. Akan tetapi, mereka terpaut dua setrip dari zona kelolosan.

Setiap negara bisa menggunakan jatah maksimal dua pasangan di nomor-nomor bulu tangkis ganda apabila kedua pasangan itu berada di peringkat delapan besar.

"Pertandingan tadi tidak seperti yang kami harapkan. Lawan bermain baik dengan tidak memberi ruang ke kami untuk keluar dari tekanan," ujar Bagas dalam siaran pers dari PBSI.

Fikri menambahkan bahwa sepanjang pertandingan dirinya dan Bagas sudah mencoba berbagai cara.

Strategi-strategi dari hasil komunikasi dengan partner dan pelatih pun sudah dicoba.

"Tetapi yang dilakukan di lapangan memang sulit. Apalagi lawan juga bermain sangat bagus. Mereka terus menyerang dan tidak memberi celah untuk bisa diserang balik," katanya.

Kekalahan juga dialami oleh ganda putri, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi, kendati telah melakukan kebangkitan hebat.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved