Wonosobo Hebat

Sepanjang Tahun 2024, Telah Ditemukan 33 Kasus DBD di Wonosobo

Tribunjateng.com/Imah Masitoh
Dinkes Wonosobo melakukan fogging atau pengasapan di wilayah Kelurahan Kejiwan, Kecamatan Wonosobo yang ditemukan kasus DBD, Jumat (2/2/2024) 

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Sebanyak 33 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) ditemukan di Kabupaten Wonosobo sepanjang tahun 2024.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Kabid P2P) Dinkes Wonosobo, Heriyono mengatakan, jumlah penderita DBD tahun ini tampaknya cukup tinggi bila dibandingkan tahun lalu.

Setidaknya, Dinkes Wonosobo mencatat ada 49 temuan kasus DBD di sepanjang tahun 2023, berbeda tahun ini, baru di awal tahun telah ditemukan sebanyak 33 kasus DBD.

Setelah ditemukan kasus DBD, Dinkes Wonosobo melakukan penyemprotan fogging guna membasmi bintik nyamuk di beberapa wilayah.

"Beberapa tempat sudah di-fogging, yaitu di Kelurahan Kejiwan, Leksono, dan Ngalian. Sementara yang lain belum ada jadwal, menunggu perkembangan kasus yang ada," ungkapnya, Senin (19/2/2024).

Heriyono menambahkan, kasus DBD mengalami fluktuasi semenjak beberapa tahun terakhir. 

Pada tahun 2021 hanya ada 12 kasus temuan, lalu naik menjadi 95 kasus di tahun 2022, dan turun lagi di tahun 2023 yakni sebanyak 49 kasus.

"Tahun 2024 sampai hari ini terpantau ada 33 laporan yang masuk," imbuhnya.

Heriyono mengimbau masyarakat untuk senantiasa waspada dengan gejala-gejala DBD dan segera membawanya pada fasilitas kesehatan bila ditemukan gejala. Selain itu upaya-upaya pencegahan juga penting dilakukan.

"Cara paling ampuh yang paling mendasar baginya yaitu melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN). Masyarakat dianjurkan untuk membersihkan tempat-tempat cekung yang membuat air menggenang," tandasnya. (ima)

Baca juga: Video Jalur Pantura Kudus-Demak Masih Terapkan Rekayasa Sistem Buka Tutup

Baca juga: Nasib Dwi Febriyanto, Terdakwa Kasus Pembunuhan Dosen UIN RM Said Dituntut Seumur Hidup

Baca juga: Hasil Real Count KPU Pilpres 2024 di Riau 19 Februari 2024, Prabowo-Gibran Raih 1 Juta Suara

Baca juga: Efek Jokowi, Suara PSI Naik, Prediksi Kantongi 5 Kursi DPRD Kota Semarang