Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Ramadan 2024

Tempat Ngabuburit Syahdu di Atas Jalan Tol Kabupaten Semarang, Ditemani Kabut dan Panorama Alam

Masuknya bulan suci Ramadan menciptakan kebiasaan-kebiasaan tertentu yang dilakukan masyarakat, seperti menunggu waktu berbuka puasa atau ngabuburit.

reza gustav
TETAP BUKA - Penjual kuliner di Jembatan Tol Daren View, Dusun Daren, Desa Pabelan, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang tetap buka meskipun bulan Ramadan dan kondisi cuaca hujan, Rabu (13/3/1024) sore. (TRIBUN JATENG/REZA GUSTAV) 

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Masuknya bulan suci Ramadan menciptakan kebiasaan-kebiasaan tertentu yang dilakukan masyarakat, seperti menunggu waktu berbuka puasa atau ngabuburit.

Biasanya, umat Muslim mencari tempat-tempat unik yang bisa dijadikan bersantai, menikmati suasana, bercengkerama bersama ataupun sekaligus mencari hidangan berbuka puasa.

Di Kabupaten Semarang, terdapat satu lokasi baru yang kerap dijadikan spot untuk nyore, yaitu jembatan tol Daren View di Dusun Daren, Desa Pabelan, Kecamatan Pabelan.

Dari atas jembatan tol dan puncak tebing, pengunjung bisa menikmati berbagai macam panorama alam serta megahnya infrastruktur jalan tol di antara perbukitan.

Dengan kontur yang berada di dataran tinggi, suhu yang relatif dingin bisa menambah syahdu suasana sore hari saat ngabuburit.

Jika dalam kondisi cuaca hujan, pemandangan berupa perbukitan serta hutan-hutan sedikit tertutup kabut.

Meskipun demikian, kabut yang turun juga bisa menjadi pemandangan indah bagi yang menikmatinya.

Jika kondisi langit cerah, maka pengunjung akan disuguhkan dengan pemandangan matahari terbenam atau sunset.

Tak hanya untuk ngabuburit, di lokasi tersebut juga terdapat penjual kuliner untuk berbuka puasa.

Beberapa di antaranya jajanan seperti bakar-bakaran sosis, tempura, dimsum kuah tomyam, angkringan dengan berbagai macam menu dari makanan ringan hingga berat, dan lain-lain.

Seorang penjual makanan bakaran di sana, Septina (17) mengaku tempat tersebut kerap ramai jika kondisi cerah.

Sebelum masuk Ramadan, dia bersama rekan sesama penjual makanan berjejer di sekitar jembatan tol untuk menjajakan dagangannya.

“Namun karena sekarang puasa, lebih sepi, jadi saya berjualannya coba mendekati waktu berbuka dan setelah berbuka,” kata dia.

Septina mengatakan, spot paling bagus untuk di sana yakni di samping tembok pembatas tepi tol.

Hal itu lantaran pengunjung bisa melihat semua pemandangan dengan jelas, serta bisa duduk di tempat yang lebih lebar.

Akses menuju ke lokasi tersebut tidaklah terlalu sulit, namun jarak dari jalan raya maupun pusat kota relatif jauh.

Jika dari arah Jalan Raya Tuntang, pengunjung bisa melewati area Tlogo, Watuagung hingga menuju ke Daren.

Jika dari arah Kota Salatiga, bisa melewati kawasan Sembir untuk menuju ke arah hutan karet dan langsung menuju Daren. (*)

Baca juga: "Om Telolet Om" Makan Korban Jiwa Bocah 5 Tahun, Begini Nasib Sopir Bus Timbul Jaya

Baca juga: Bea Cukai Tanjung Emas Perkuat Kerjasama denganStakeholder untuk Perekonomian Jawa Tengah

Baca juga: 5 Potret Masa Muda Nunung Bak Kembang Desa, Pantas Jadi Primadona Grup Srimulat

Baca juga: Kewalahan Penuhi Pesanan Parsel Lebaran, Stok Mencapai 1.750 Keranjang

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved