Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kriminal

Inilah Sosok Arab Petek, Pria Meresahkan Acungkan Celurit di Flyover Jatingaleh, Alasannya Terungkap

Polsek Semarang Utara menangkap Ahmad Ridwan (28) alias Arab Petek seorang pemotor yang mengacungkan celurit.

Penulis: iwan Arifianto | Editor: rival al manaf
istimewa
Ahmad Ridwan (28) alias Arab Petek membawa celurit saat berkendara di sepanjang jalan flyover Jatingaleh, Banyumanik, Kota Semarang, Jumat (22/3/2024).  

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Polsek Semarang Utara menangkap Ahmad Ridwan (28) alias Arab Petek seorang pemotor yang mengacungkan celurit saat berkendara di sepanjang jalan flyover Jatingaleh, Banyumanik, Kota Semarang, Jumat (22/3/2024) pagi.

Arab Petek ketika kejadian  diboncengkan seorang pria bernama Yayak yang saat ini belum diamankan polisi

Arab petek nekat mengacungkan celurit lantaran emosi mencari seseorang berinisial K. 

Alasan Arab mencari Kevin karena dendam. 

"Iya, dia (Arab Petek) marah ke K karena menduga dilaporkan polisi sehingga sampai digrebek di rumah dengan tuduhan memakai sabu," ujar pacar Arab Petek, Mona di Mapolsek Semarang Utara.

Menurut Mona, pacarnya sempat didatangi tujuh polisi saat sedang tidur di rumahnya di Jalan Petek, Dadapsari, tiga hari lalu.

Pacarnya kaget karena selama ini tidak pernah pakai sabu. 

"Sampai di tes urine, ternyata hasilnya negatif," tuturnya.

Dari kejadian itu, kata dia, pacarnya marah lalu menduga K yang memata-matainya.

Sebab, sebelum digrebek polisi, pacarnya sempat berkomunikasi dengan K.

"Antara pacar saya dengan Kevin masih teman. Jadi pacar saya curiga K jadi SP (mata-mata)," paparnya.

Ia menyebut, sempat melarang pacarnya untuk mendatangi K. Namun, pacarnya sudah terlanjur kalap. 

"Bilang mau cari K selepas sahur, keluar dari rumah jam 7 pagi," jelasnya.

Selepas itu, ia melihat pacarnya pulang ke rumah pukul 10.00 WIB.

"Pulang ke rumah motor rusak sambil bilang badan remuk semua," ujarnya.

Terpisah, Ketua Tim Elang Polsek Semarang Utara Aiptu Agus Supriyanto mengatakan,
Ahmad Ridwan ditangkap di rumahnya di Jalan Petek, Dadapsari, Semarang Utara, Jumat (22/3/2024) pukul 12.00 WIB.

Motor tersangka sempat menabrak jembatan hingga rusak di bagian depan.

Tersangka lalu ditolong warga hingga diantarkan sampai ke rumahnya.

"Iya tadi nangkapnya bareng Resmob Polrestabes, kami masih diamankan satu orang, satu temannya informasinya tangannya patah lagi dicari," katanya. 

Informasi yang dihimpun Tribun, Ahmad Ridwan merupakan residivis kasus penganiayaan. 

Kala ditahan, ia sempat dinikahkan polisi dengan pasangannya di Mapolrestabes Semarang, Kamis 18 Maret 2022.

Kini, Arab Petek yang merupakan tukang parkir di Queen city harus kembali berurusan dengan polisi akibat aksi premanisme. (Iwn)

 

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved