Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Plot Twist Pelaku dan Korban Penganiayaan di Kendari Saling Kenal, Pria Tersinggung Disebut Alien

Polisi berhasil menangkap pelaku penganiayaan terhadap seorang wanita di salah satu restoran cepat saji di Kendari.

Editor: muh radlis
Twitter
Tampang wanita yang dipukul gara-gara hina pria seperti alien di Kendari. 

TRIBUNJATENG.COM - Polisi berhasil menangkap pelaku penganiayaan terhadap seorang wanita di salah satu restoran cepat saji di Kendari.

Pelaku, yang diidentifikasi dengan inisial FHT, diduga memukuli wanita bernama IS, seorang karyawan swasta, pada Jumat (05/4/2024) sekitar pukul 20.24 WITA.

Selain memukuli, FHT juga meludahi wajah wanita berusia 26 tahun tersebut. Peristiwa tersebut terekam dalam video yang diambil oleh handphone milik korban dan kemudian menjadi viral di media sosial.

AKP Fitrayadi, Kasat Reskrim Polresta Kendari, menyatakan bahwa pelaku telah ditangkap dan dibawa ke Mako Polresta Kendari pada Minggu (07/4/2024) sekitar pukul 23.00 WITA.

"Penangkapan dilakukan berdasarkan bukti permulaan yang cukup, dengan dugaan kuat telah melakukan tindak pidana penganiayaan," ujarnya.

Fitrayadi menjelaskan bahwa dugaan sementara pelaku melakukan penganiayaan karena tersinggung dengan perkataan yang diucapkan oleh korban yang mungkin dirasa ditujukan kepada FHT.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa pelaku dan korban sebenarnya saling mengenal sebelum kejadian tersebut.

"Korban mengeluarkan kata-kata 'aneh' dan perkataan tersebut didengar oleh pelaku dan tidak lama kemudian mendatangi korban sambil marah-marah dan melakukan penganiayaan," ujar Fitrayadi.

Diberitakan sebelumnya, video viral seorang pria pukul dan ludahi wanita cantik di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), beredar luas di medsos.

Penganiayaan tersebut terekam dalam video viral berdurasi 26 detik.

Berdasarkan informasi, penganiayaan terjadi disalah satu restoran cepat saji di Kota Kendari, Provinsi Sultra.

Lokasinya di Jalan MT Haryono, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia.

Kejadian tersebut bermula saat si wanita yang mengenakan baju merah bermotif tengah duduk.

Sang wanita yang mengenakan baju batik merah duduk saling membelakang dengan pria yang memukulinya.

Pria yang mengenakan kaos berkerah berwarna cokelat tampak duduk berdampingan dengan seorang wanita.

Sumber: Tribun sultra
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved