Berita Regional
Ayah Bejat dari Kota Makassar, Cabuli Anak Kandungnya Sendiri Modus Minta Pijat
AS, siswi kelas VII SMP di Kota Makassar mengalami nasib memilukan. Di usianya yang baru menginjak 13 tahun, dia sudah mengalami
TRIBUNJATENG.COM - AS, siswi kelas VII SMP di Kota Makassar mengalami nasib memilukan.
Di usianya yang baru menginjak 13 tahun, dia sudah mengalami perbuatan yang sangat menyakitkan.
Yang lebih mencengangkan adalah pelaku tindakan tak senonoh itu adalah ayahnya sendiri.
Dia dilecehkan ayah kandungnya yang berinisial MH.
Keduanya tinggal di rumah kos daerah Kecamatan Tamalanrea, Makassar.
Ia memilih tinggal di indekos sang ayah, lantaran dekat dari sekolahnya.
Sementara sang ibu, tinggal di Kabupaten Selayar setelah cerai dengan MH.
Ditemui di kantor hukum Amerta Juscticia Jl Timah, Kecamatan Rappocini, Makassar, AS tampak terdiam dan tertunduk.
Raut wajahnya terkesan masih menyimpan trauma usai mengalami peristiwa memilukan itu.
Kuasa hukumnya, Ogri Oktovian Panggua menjelaskan, aksi terduga pelaku MH itu dilakukan dengan modus menyuruh korban untuk memijat, pada 25 April, pekan lalu.
Saat diminta memijat oleh MH, kata Ogri, AS sempat menolak lantaran tak pandai melakukannya.
"Korban tidak pandai memijat, pelaku akhirnya mengajari memijat anaknya dengan membuka pakaiannya kemudian menyentuh area sensitifnya," kata Ogri ditemui, Selasa (30/4/2024) sore.
Saat diajari itulah, lanjut Ogri, AS mulai merasakan ada hal aneh dan tak wajar.
AS merasa panik pun menghubungi sang ibunya, HS (45) yang berada di Selayar.
Tak berselang lama, petugas Bhabinkamtibmas dan dua polisi lain serta Babinsa setempat, tiba di indekos.
Aiptu IWS Ketahuan Jambret Kalung Pedagang Tomat, Langsung Ditangkap Warga |
![]() |
---|
Mantan Pasukan Cakrabirawa, Frans Pangkey Dikenal Kebal Peluru Bernyali Besar |
![]() |
---|
Juru Parkir Liar Pukuli Pengendara Motor Pakai Pipa Besi karena Tak Terima Cuma Dibayar Rp5.000 |
![]() |
---|
"Dia Pengecut, Lihat Darah Saja Takut!" Respons Ayah Tiri Tak Percaya Briptu Rizka Bunuh Suami |
![]() |
---|
"Mamak yang Sabar, Doakan Ya Mak" Pesan Terakhir Naufal untuk Ibunda Sebelum Meninggal di Rusia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.