Hardiknas 2024 di Wonosobo, Bupati Afif Nurhidayat: Setiap Anak Dapatkan Hak Pendidikan Berkualitas

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2024 di Kabupaten Wonosobo berlangsung di Alun-alun Wonosobo, Kamis (2/5/2024).

Dengan mengenakan busana adat tradisional Nusantara, upacara diikuti siswa, guru, dan ASN di Kabupaten Wonosobo.

Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat yang menjadi pembina upacara membacakan pidato Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, pada peringatan Hardiknas 2024.

Baca juga: Mahasiswa Wonosobo Gambar Sosok Marsinah, Cara Lain Peringatan Hari Buruh 1 Mei Tahun Ini

Baca juga: Semarak Hari Buruh di Wonosobo, Pemkab dan Serikat Pekerja Touring Bareng, Finish di Gunung Lanang

Setelah membacakan pidato Mendikbudristek, Bupati Afif Nurhidayat menyampaikan momentum Hardiknas, Pemkab Wonosobo berupaya memastikan setiap anak mendapatkan haknya atas pendidikan yang berkualitas.

Termasuk di dalamnya mengentaskan permasalahan Anak Tidak Sekolah (ATS).

Diketahui berdasarkan data 2023, ATS di Kabupaten Wonosobo berjumlah 1.765 anak. 

"Tentunya diperlukan langkah kolaboratif yang sinergis sehingga selaras dengan tema 'Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar'."

"Mari satukan langkah, gerakkan semangat mengenyam pendidikan, melalui gerakan Merdeka Belajar," ucapnya melalui Tribunjateng.com, Kamis (2/5/2024).

Sementara itu Kepala Disdikpora Kabupaten Wonosobo, Mushofa mengatakan, peringatan Hardiknas menjadi momentum untuk meningkatkan semangat siswa dalam belajar dan semangat guru untuk memberikan ilmu.

Selain itu, hal yang tidak kalah penting adalah memberikan fasilitas bagi anak-anak disabilitas untuk dapat memperoleh pendidikan secara maksimal.

Baca juga: 721 Jemaah Calon Haji Kabupaten Wonosobo Siap Berangkat ke Tanah Suci 

Baca juga: Gedung Baru Bawaslu Wonosobo, Bupati Afif : Wujud Keseriusan Pemda Sukseskan Pilkada 2024.

"Anak disabilitas juga difasilitasi secara maksimal."

"Kami juga minta kerja sama semua pihak agar momentum ini menjadi titik tolak agar pendidikan di Wonosobo maju secara bersama-sama," ungkapnya kepada Tribunjateng.com, Kamis (2/5/2024).

Kabupaten Wonosobo telah memberikan ruang yang seluas-luasnya kepada anak-anak disabilitas untuk dapat bersekolah.

Pelayanan pendidikan khususnya bagi anak disabilitas juga dimaksimalkan untuk memberikan kemudahan bagi siswa dalam belajar.

"Oleh karena itu sekolah seluas-luasnya terbuka, guru-guru juga berlatih untuk memberikan pelayanan sesuai kebutuhan mereka."

"Secara bertahap kami akan memberikan pelatihan kepada guru agar bisa menyesuaikan," tambahnya.

Pihaknya mengharapkan semua pihak dapat bersama-sama menciptakan suasana belajar yang nyaman dan menyenangkan agar semua anak terdorong untuk mau belajar.

"Bagi mereka yang sekarang enggan untuk belajar yang disebabkan berbagai kendala, ayo atasi bersama-sama."

"Kemudian yang sudah ada di satuan pendidikan, ayo ciptakan situasi menyenangkan agar nyaman dalam proses belajar," tandasnya. 

Seusai upacara peringatan Hardiknas, Bupati Wonosobo dan jajaran Forkopimda menyerahkan bantuan CSR bagi siswa disabilitas. (*)

Baca juga: Jenis Jamur Ini yang Diduga Bikin Bapak dan 3 Anaknya Masuk UGD, Satu Keluarga di Cilacap Keracunan

Baca juga: Eks Lapangan Golf Inilah Bakal Dibangun Kantor BNN Kabupaten Blora, Segini Luasnya

Baca juga: 27 Botol Miras Disita, Hasil Operasi Tempat Hiburan Malam di Kudus

Baca juga: Syarat Calon Independen Pilwalkot Tegal, Minimal Kantongi Dukungan 21.280 KTP