Bupati Afif Nurhidayat Tuntut PPPK Wonosobo Paham Tugas dan Fungsi

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat menekankan setiap PPPK harus memiliki pemahaman yang baik tentang tugas dan fungsinya.

Demikian disampaikannya saat Orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi Tahun 2022, PPPK Optimalisasi Formasi Tahun 2022, dan PPPK Formasi Tahun 2023 di Gedung Korpri Wonosobo, Selasa (14/5/2024).

“Orientasi bagi PPPK memainkan peran yang sangat penting dalam memastikan kinerja optimal dan pelayanan publik yang berkualitas,” ujarnya.

Baca juga: Kwarran Wonosobo Berhasil Raih Juara Umum Pesta Siaga Tingkat Kwarcab Wonosobo 2024

Baca juga: Seluruhnya Calon Jemaah Haji Wonosobo Telah Diberangkatkan, Total 721 Jemaah 

Lebih lanjut disampaikan, perlunya pemahaman standar kinerja ASN di Kabupaten Wonosobo dalam mendukung terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik, aparatur yang berintegritas tinggi, produktif, responsif, dan melayani secara prima.

“Dengan kata lain, melalui orientasi ini, kami ingin profesionalisme, loyalitas, dan integritas sebagai ASN dapat semakin kuat, sehingga tugas dan fungsi yang dimiliki dapat dilaksanakan dengan baik," ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Wonosobo, Muhammad Albar menambahkan, sebagai bagian dari Pemkab Wonosobo, tentunya memiliki kewajiban untuk menciptakan atmosfir kerja yang kondusif dan harmonis, baik antar sesama PPPK maupun dengan pegawai lain.

“Mengingat kemajuan pembangunan hanya dapat dicapai dengan soliditas dan kerja sama sinergis antar komponennya."

"Sebagaimana termaktub dalam core value ASN BerAKHLAK, yakni Berorientasi pada Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala BKD Kabupaten Wonosobo, Tri Antoro menjelaskan, orientasi ini memberikan pelatihan dan pembekalan keterampilan yang diperlukan sesuai bidang kerja masing-masing PPPK. 

Ini meliputi keterampilan teknis, manajerial, serta soft skills seperti komunikasi dan kerja sama tim.

Baca juga: 3 Peserta Asal Wonosobo Siap Maju dalam MTQ Tingkat Nasional 

Baca juga: Pesta Siaga Kwarcab Wonosobo, Jadi Sarana Membentuk Generasi yang Kreatif

PPPK perlu memahami berbagai kebijakan, peraturan, dan prosedur yang berlaku dalam pemerintahan. 

Orientasi membantu mereka mengenali dan mematuhi aturan ini, yang penting untuk menjaga akuntabilitas dan transparansi dalam pelayanan publik.

Peserta yang mengikuti sejumlah 318 orang PPPK terdiri dari formasi 2022 sejumlah 14 orang, optimalisasi PPPK formasi 2022 ada 11 orang, dan PPPK formasi 2023 ada 293 orang. 

Pada hari pertama dan kedua dilaksanakan full dalam ruangan di gedung Korpri dengan berbagai materi seperti Bupati memberikan materi kepemimpinan dan visi misi organisasi.

Wakil Bupati tentang penerapan nilai nilai ASN Berakhlak.

Pemateri lainnya meliputi UU ASN, Manajemen Kepegawaian, dan lain sebagainya. 

"Kemudian hari ketiga yaitu orientasi lapangan berupa kesamaptaan di halaman pendopo,” imbuhnya.

Tri Antoro menjabarkan, kegiatan ini untuk memastikan bahwa PPPK mampu menjalankan tugasnya dengan baik, beradaptasi dengan lingkungan kerja, dan berkontribusi maksimal terhadap peningkatan kualitas pelayanan publik.
 
“Pemkab Wonosobo berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan kompetensi para pegawai guna mencapai pemerintahan yang efektif dan efisien,” tandasnya. (*)

Baca juga: Selamat! 100 Anggota PPK Pilkada Kendal 2024 Dilantik Besok Kamis, Langsung Tancap Gas Bertugas

Baca juga: Satpol PP Kota Tegal Evaluasi Menyeluruh, Pasca Kecelakaan Parwoto Saat Bertugas Padamkan Api

Baca juga: Kapolda Jateng Wanti-wanti Kapolres Gandeng Tiga Pilar Amankan Pilkada 2024

Baca juga: Raperda Pencegahan Perkawinan Dini, Ketua Bapemperda DPRD Karanganyar: Upaya Membentengi Anak