Video 20 Persen Jemaah Haji Lansia, Pemkab Kendal Pastikan Semua Sehat

Berikut ini video 20 persen jemaah haji lansia, Pemkab Kendal pastikan semua sehat.

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Pemerintah Kabupaten Kendal resmi melepas seluruh calon jemaah haji yang akan berangkat ke tanah suci tahun ini. 

Pelepasan dilakukan di Pendopo Tumenggung Bahurekso Kendal sejak Rabu (22/5/2024) pukul 03:00 WIB untuk kloter 39. 

Adapun kloter 40 berangkat pada pukul 06:00 WIB, dilanjutkan pemberangkatan kloter 41 pukul 09:00 WIB. Sementara kloter 42 berangkat pukul 14:00 WIB.

Sejumlah keluarga hingga kerabat dekat calon jemaah haji, sudah terlihat memadati area Alun-alun Kendal sejak pemberangkatan kloter pertama.

Pengawasan ketat dilakukan petugas gabungan TNI - Polri, Satpol PP hingga Dinas Perhubungan (Dishub). Tidak semua orang bisa diperbolehkan masuk ke lokasi pelepasan. 

Sejumlah keluarga dan kerabat dekat calon jemaah haji, hanya diperbolehkan mengantar sampai Alun-alun Kendal.

Akses masuk ke Pendopo di kawasan kantor Bupati Kendal juga ditutup setelah calon jemaah haji mengikuti pelepasan.

Rasa haru terasa hangat, ketika calon jemaah haji berpamitan dengan keluarga dan kerabat yang sudah menunggu di depan gerbang pendopo. 

Beberapa dari mereka sempat meneteskan air mata. Terlihat juga anak kecil yang menangis ketika melepas ibunya menaiki bus keberangkatan haji.

Wakil Bupati Kendal, Windu Suko Basuki yang memimpin pelepasan mengatakan, 20 persen calon jemaah haji di Kendal tahun ini masuk dalam kategori lanjut usia. 

Ia berpesan agar calon jemaah haji bisa menjaga kesehatan. Terutama ketika tiba di tanah suci dengan suhu yang cukup terik.

"Kita ada 112 ASN yang berangkat untuk membantu jemaah di sana. Semoga sehat selalu," katanya, Rabu (22/5/2024).

Sementara Sub Koordinator Bimbingan Mental bagian Kesra Setda Kendal, Umar Khalil mengatakan semua calon jemaah haji dan pendamping yang berangkat ke tanah suci dalam keadaan sehat.

"Alhamdulillah setelah pemeriksaan kesehatan semuanya sehat. Kemarin memang sempat ada yang sakit cuma alhamdulillah bisa berangkat," ujarnya. (*)