Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Karanganyar

Kasus DBD di Karanganyar Terus Meningkat, Dinas Imbau Gencarkan PSN Rutin

Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah Kabupaten Karanganyar terus meningkat hingga mencapai 695 kasus.

Penulis: Agus Iswadi | Editor: rival al manaf
TRIBUNNEWS
Nyamuk Aedes Aegypti yang membawa virus dengue penyebab demam berdarah dengue 

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah Kabupaten Karanganyar terus meningkat hingga mencapai 695 kasus.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Karanganyar, tercatat ada penambahan lebih dari seratus kasus DBD sejak pertengahan bulan lalu hingga saat ini.

Kepala DKK Karanganyar, Purwati menyampaikan, sebaran kasus DBD terbanyak terjadi di beberapa kecamatan seperti Kecamatan Karanganyar, Tasikmadu, Kebakkramat, Jaten dan Colomadu. Kasus berada di wilayah Kecamatan Karanganyar dengan 93 kasus.

"Hingga minggu ke-20, total ada 695 kasus DBD dan ada tiga kasus meninggal dunia," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com, Kamis (13/6/2024).

Dengan jumlah kasus tersebut, pihaknya mengimbau masyarakat supaya lebih gencar melakukan gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) baik di dalam maupun luar rumah secara rutin. Dinas juga menekankan supaya PSN tidak hanya digelar di kawasan pemukiman saja melainkan juga di lingkungan sekolahan, perkantoran dan kawasan publik.

Dinas telah meminta ke jajaran puskesmas untuk melakukan komunikasi, informasi dan edukasi lebih intensif lagi kepada masyarakat tentang pemahaman pentingnya PSN serta gejala DBD. Pihaknya berharap dengan adanya sosialisasi tersebut meningkatkan kesadaran masyarakat serta mengantisipasi keterlambatan penanganan apabila ada masyarakat yang bergejala DBD.

"Mengaktifkan kembali Kelompok Kerja Operasional (Pokjanal) DBD dan TILIK TONGGO di semua tingkatan RT/RW, Desa/Kelurahan dan Kecamatan. Kader Pokjanal atau Kader Jumantik melakukan Pemantauan Jentik Berkala (PJB) maksimal satu minggu sekali untuk memutus siklus hidup nyamuk," terangnya. (Ais).

Caption: Kepala DKK Karanganyar, Purwati.

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved