Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

EURO 2024

Kekecewaan Pelatih Italia Luciano Spalletti Usai Tersingkir dari Euro 2024, Ungkap Penyebab Utama

Pelatih Italia, Luciano Spalletti, akhirnya angkat bicara setelah timnya harus tersingkir dari Euro 2024.

Editor: m nur huda
INA FASSBENDER / AFP
Pelatih kepala Italia Luciano Spalletti saat laga antara Italia dan Albania Grup B UEFA Euro 2024 di Stadion BVB di Dortmund pada 15 Juni 2024. 

TRIBUNJATENG.COM, BERLIN - Pelatih Italia, Luciano Spalletti, akhirnya angkat bicara setelah timnya harus tersingkir dari Euro 2024.

Italia harus menerima kenyataan pahit setelah dikalahkan oleh Swiss dengan skor 0-2 di Olympiastadion pada Sabtu (29/6/2024) malam WIB.

Gol dari Remo Freuler pada menit ke-37 dan Ruben Vargas di menit ke-46 mengakhiri harapan Italia, membuat Gianluigi Donnarumma tak berdaya di bawah mistar gawang.

Spalletti merasa bertanggung jawab atas kegagalan Italia dalam mempertahankan gelar juara Eropa mereka.

"Saya bertanggung jawab atas apa yang terjadi," ujarnya dalam wawancara dengan The Guardian.

"Tidak perlu menyalahkan pihak lain. Ini adalah tanggung jawab saya sepenuhnya."

Namun, Spalletti juga mengungkapkan berbagai hambatan yang dihadapi timnya selama turnamen berlangsung.

Ia menyebutkan cuaca panas yang mempengaruhi performa, usaha maksimal para pemain dalam latihan, serta minimnya waktu persiapan fisik akibat padatnya jadwal sepak bola Italia.

Selain itu, cedera pemain, dominasi Inter Milan di Serie A, ekspektasi tinggi, dan kritik media yang memberikan rating rendah pada salah satu pemainnya turut menjadi faktor penentu kegagalan.

Spalletti hanya memiliki waktu 10 pertandingan untuk mempersiapkan tim dalam ajang ini.

“Saya perlu lebih mengenal tim saya. Kami juga mengalami masalah cedera pada pemain-pemain kunci, dan hal ini terlihat dari intensitas permainan kami yang menurun,” katanya.

Spalletti juga menyoroti dominasi Inter Milan yang terlalu cepat memenangkan Serie A, sehingga mengendurkan motivasi para pemain.

"Inter memenangkan liga dengan cepat, dan meskipun mereka klub yang profesional, secara tidak sadar, hal ini mempengaruhi fokus pemain timnas," tambahnya.

Perjalanan Italia di fase grup Euro 2024 pun terbilang kurang memuaskan.

Setelah menang tipis 2-1 melawan Albania di laga pembuka grup B, Gli Azzurri kalah dari Spanyol 0-1, dan hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Kroasia di pertandingan terakhir.(*Kompastv)

(*Kompastv)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved