Berita Jepara
Miris! Wartawan Yang Dibakar Karena Meliput Judi Diduga Milik Oknum TNI Sempat Teriak Minta Tolong
Miris! Rico Sempurna Pasaribu wartawan yang tewas dalam kebakaran sempat teriak minta tolong.
TRIBUNJATENG.COM - Miris! Rico Sempurna Pasaribu wartawan yang tewas dalam kebakaran sempat teriak minta tolong.
Hal itu disampaikan saksi, bernama Halimah yang menceritakan kronologi peristiwa mengerikan tersebut.
Korban yang tewas sekeluarga itu diduga dibakar karena meliput judi online diduga milik oknum TNI.
Baca juga: Hasil Investigasi Polisi Kasus Kebakaran Rumah Tewaskan Wartawan Tribrata dan Keluarganya
Melansir dari Kompas.com, ketika itu Halimah mengatakan jika dirinya tengah memasak makanan yang dipesan pelanggan.
Ia mengaku jika ketika itu dia mendengar suara minta tolong.
Beberapa saat kemudian, suara itu semakin ramai, karena penasaran, Halimah keluar rumah.
Dan saat itulah Halimah melihat api melahap warung kelontong milik korban.

Menurut Halimah, sekitar pukul 01.00 WIB, Halimah mendengar suara Sempurna mengetok pintu rumah sambil memanggil nama Sudi.
"Mungkin dia baru pulang. Sekitar jam tengah 3 pagi tiba-tiba sudah kejadian," ungkap Halimah dilansir dari Kompas.com, Selasa (2/7/2024).
Olah TKP Kebakaran Tewaskan Rico Sekeluarga
Pihak kepolisian telah melakukan olah TKP Kebakaran yang menewaskan Rico Sempurna Pasaribu sekeluarga beberapa waktu yang lalu.
Seperti diketahui, ada empat orang tewas dalam tragedi kebakaran di Jalan Nabung Surbakti, Kabanjahe, Sumatera Utara, Kamis (26/6/2024).
Mereka antara lain, Sempurna Pasaribu, sang istri Elfrida Ginting(48), anak Sudi Investi Pasaribu (12), dan cucu bernama Loin Situngkir (2).
Rico Sempurna Pasaribu adalah seorang wartawan yang belakangan gencar memberitakan praktik judi online yang diduga milik oknum TNI.
Hal itu menimbulkan kecurigaan kematiannya berkaitan dengan kasus yang diberitakannya.
PLH Kapolres Tanah Karo AKBP Oloan Siahaan, menyampaikan penjelasan terkait insiden kebakaran tersebut.
Telah diverifikasi oleh Tim Dokter Otopsi Rumkit Bhayangkara, bahwa keempat korban adalah benar orang yang tinggal di warung tersebut sesuai keterangan saksi.
Dari hasil investigasi olah TKP, Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sumatera Utara mengungkap sejumlah fakta terkait peristiwa tersebut.
Pertama, lokasi api pertama kebakaran (LAPK) ditemukan di permukaan lantai dekat dinding kanan rumah (warung).
Lokasi ini juga berdekatan dengan tempat ditemukannya keempat jenazah korban di sebuah kamar sempit berukuran 2x3 meter.
Kedua, menurut keterangan saksi, suami korban kembali ke rumah sekitar pukul 01.00 WIB, sedangkan kebakaran terjadi sekitar pukul 03.30 WIB.
Ketiga, di dalam rumah yang berukuran sekitar 3,5x9 meter tersebut, korban menyimpan bensin sebagai barang dagangan, selain gas serta kebutuhan sehari-hari lainnya.
Dari adanya beberapa barang barang di warung tersebut, menimbulkan suara ledakan yang didengar para saksi.
Hal ini disebabkan oleh intensitas kebakaran yang tinggi, dipicu oleh bahan-bahan yang mudah terbakar seperti pertalite dan gas ukuran 3 kg.
Plh Kapolres menyampaikan, temuan-temuan ini merupakan hasil sementara dari pemeriksaan TKP oleh Tim Labfor Polda Sumut kemarin.
"Dengan temuan ini, diharapkan penyelidikan lebih lanjut dapat mengungkap secara jelas penyebab dan kronologi kebakaran," katanya.
Oloan juga menegaskan, pihaknya akan terus melakukan penyelidikan mendalam untuk memastikan tidak ada faktor lain yang terlewat dalam kasus ini.
Polisi, katanya menambahkan, mengedepankan scientific crime investigation sehingga diharapkan penyebabnya segera diketahui.
Kasus yang ditulis Sempurna Pasaribu
Sempurna Pasaribu adalah wartawan Tribrata Sempurna Pasaribu.
Kepala Biro TribrataTV.com Kabupaten Karo Sitta Pangihutan Gurning mengatakan Sempurna Pasaribu memang belakangan ini menyoroti kasus perjudian.
"Memang benar, beliau sering menyoroti judi dan narkoba yang ada di Kabupaten Karo. Kita juga bisa melihat dari postingan yang dibuat oleh korban di media sosialnya," ujar Sitta, Sabtu (29/6/2024).
Namun dirinya mengungkapkan selama melakukan proses peliputan terutama saat menyoroti kasus perjudian terakhir ini korban tidak ada mengeluhkan atau melaporkan tentang hal-hal yang mengarah ke kejadian ini.
"Kalau sama saya pribadi enggak ada pernah cerita ada masalah atau apa," ucapnya.
Setelah mendengar kejadian yang dialami oleh korban, Sitta mengungkapkan jika ia mengaku sangat terkejut mengetahui anggotanya tersebut menjadi korban dari peristiwa nahas tersebut.
Atas kejadian ini, dirinya meminta kepada pihak kepolisian agar segera mengungkap penyebab dan apa latar belakang peristiwa yang menewaskan satu orang jurnalis tersebut.
3 Berita yang Ditulis Rico Tentang Judi Online
Inilah 3 berita yang ditulis Rico Sempurna Pasaribu, wartawan Tribrata TV di Kabupaten Karo, Sumatera Utara sebelum tewas terbakar sekeluarga.
Seperti diketahui, Rico Sempurna Pasaribu tewas terbakar di rumahnya bersama istri, 1 anak dan 1 cucu pada Kamis, (26/6/2024) malam.
Rumahnya berada di Jalan Nabung Surbakti, Kabanjahe, Kabupaten Karo, Suamtera Utara.
Sebelum tewas terbakar sekeluarga pada Kamis, 26 Juni 2024, Rico Sempurna Pasaribu diketahui sedang gencar meliput praktik judi online yang diduga dimiliki oknum TNI.
Hal itu seperti diungkapkan Kepala Biro Tribrata TV Kabupaten Karo, Sitta Pangihutan Gurning.
"Memang benar, beliau sering menyoroti judi dan narkoba yang ada di Kabupaten Karo. Kita juga bisa melihat dari postingan yang dibuat oleh korban di media sosialnya," ujar Sitta, Sabtu (29/6/2024), seperti dikutip Tribunnews.
Namun dirinya mengungkapkan selama melakukan proses peliputan terutama saat menyoroti kasus perjudian terakhir ini korban tidak ada mengeluhkan atau melaporkan tentang hal-hal yang mengarah ke kejadian ini.
"Kalau sama saya pribadi enggak ada pernah cerita ada masalah atau apa," ucapnya.
Setelah mendengar kejadian yang dialami oleh korban, Sitta mengungkapkan jika ia mengaku sangat terkejut mengetahui anggotanya tersebut menjadi korban dari peristiwa nahas tersebut.
Inilah 3 berita tentang dugaan praktik judi online milik oknum TNI di Kabupaten Karo, Sumatera Utara.
1. Meresahkan Warga, Tokoh Pemuda Sawa Sembiring Minta Lokasi Perjudian Milik Oknum TNI Segera Tutup
Mengutip laman Tribrata TV, berita ini menyoroti dugaan judi tembak ikan-ikan persisnya di Jalan Kapten Bom Ginting, Kelurahan Padang Mas, Kecamatan Kabanjahe.
Lokasi judi tersebut dianggap sangat meresahkan warga dan menjadi salah penyebab meningkatnya tindak kriminalitas di Kabupaten Karo khususnya kota Kabanjahe.
Lokasi tersebut diduga dikelola oknum TNI dan merupakan pemain lama yang juga mengelola berbagai jenis perjudian.
Seperti misalnya judi dadu, mesin judi ikan-ikan dan juga online tebak angka putaran Hongkong, Singapore, Sydney.
2. Lokasi Perjudian di Jalan Kapten Bom Ginting Ternyata Milik Oknum TNI Berpangkat Koptu Anggota Batalyon 125 Sim’bisa
Berita ini juga menyoroti lokasi dugaan permainan judi online yang diduga dikelola oknum TNI.
Pada berita ini, bahkan mengungkapkan dugaan judi online togel yang bahkan mungkin tersebar hingga 17 Kecamatan se-Kabupaten Karo.
Pengelolaan judi online diduga oknum TNI itu bahkan disebut sudah beroperasi sejak tahun 2016 silam.
3. Oknum TNI Bandar Judi, Polres Karo Ibarat Makan Buah Simalakama, Disentuh Gatal Gak Disentuh Semakin Menjamur
Berita ketiga ini mengulas berita judi online yang diduga dikelola oknum TNI dari sudut pandang pihak kepolisian.
Baca juga: Sosok Sempurna Pasaribu Wartawan Tewas Bersama Keluarga Dalam Kebakaran, Gencar Beritakan Judi
Menurut berita ini, upaya pihak kepolisian untuk memberantas judi di Kabupaten Karo, Sumatera Utara akan menjadi sangat sulit.
Hal itu karena pengelolaan judi online di Kabupaten Karo, Sumatera Utara justru dibekingi oleh oknum TNI.
Menurut pemberitaan ini, menyentuh oknum TNI tersebut dapat menjadi buah simalakama. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunbengkulu.com dengan judul Cerita Halimah, Saksi Saat Wartawan Tewas Terbakar Diduga Liput Judi Online Milik Oknum TNI
Pemkab Jepara Targetkan Swasti Saba Wistara pada Penilaian KKS 2025 |
![]() |
---|
Wanita Ditemukan Tewas di Kasur Dalam Kamar Terkunci di Jepara, Polisi Temukan Botol Miras dan Obat |
![]() |
---|
Nihad Senang Terpilih Jadi Satu dari 30 Paskibra yang Dikukuhkan Oleh Bupati Jepara |
![]() |
---|
Wabup Hajar Jepara Ajak Pramuka Cetak Generasi Tangguh Menuju Indonesia Emas 2045 |
![]() |
---|
Manajemen Persijap Jepara Melunak Turunkan Harga Tiket, Banaspati: Sesuai Ekspetasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.