Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

EURO 2024

Inggris Vs Swiss Digelar Sabtu Malam, Ajang Pembuktian Phil Foden Cs The Three Lions Tim Berkelas

Laga Inggris vs Swiss pada perempat final Euro 2024 digelar Sabtu (6/7/2024) pukul 23.00 WIB.

Editor: Muhammad Olies
(AFP/ FRANK AUGSTEIN)
Phil Foden 

TRIBUNJATENG.COM - Laga Inggris vs Swiss pada perempat final Euro 2024 digelar Sabtu (6/7/2024) pukul 23.00 WIB.

Laga ini menjadi ajang pembuktian Phil Foden dkk. The Three Lions harus menunjukkan kelasnya sebagai tim papan atas dan berhak melaju ke babak berikutnya dengan tampil ciamik dan sekaligus mampu mengalahkan Swiss.

Penyerang timnas Inggris, Phil Foden, mengatakan para pemain The Three Lions harus disalahkan atas penampilan buruk pada Euro 2024.

Selain itu, Foden pun menambahkan bahwa dia merasa kasihan terhadap pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate.

Southgate mendapat kritik keras dari para penggemar dan media Inggris terkait pemilihan pemain dan taktik sepanjang Euro 2024.

Inggris, dengan tidak meyakinkan, memuncaki Grup C sebelum lolos ke babak 16 besar menyingkirkan Slovakia.

Baca juga: Portugal Vs Perancis, Laga Pembuktian Bintang Muda Mbappe dan Legenda Hidup Ronaldo

Jelang laga Inggris vs Swiss, Foden mengatakan sudah waktunya bagi dia dan rekan-rekan satu tim untuk bereaksi tampil lebih optimal.

"Para pemain harus menanggung sebagian kesalahannya (performa Inggris)," kata Foden, dikutip dari ESPN.

"Harus ada beberapa pemimpin yang bersatu dan mencari solusi mengapa hal ini tidak berhasil," tuturnya.

"Tidak banyak yang bisa dilakukan pelatih. Dia mengatur Anda dalam sebuah sistem dan memberi tahu Anda cara menekan. Jika tidak berjalan seperti itu, Anda harus (menyelesaikannya)," tuturnya.

Foden mengatakan gaya permainan Inggris tidak sesuai dengan instruksi latihan mereka. Dia menambahkan bahwa Southgate telah meminta mereka untuk memberikan tekanan tinggi di lapangan.

"Saya merasa kasihan kepada Gareth," tambah Foden.

"Dalam latihan, dia meminta kami untuk menekan dan tampil tinggi di lapangan dan saya merasa kadang-kadang, hal itu harus datang dari para pemain," tuturnya.

"Kami harus menjadi pemimpin. Dalam pertandingan, kami bisa lebih bersatu dan mencari solusi," ujar pemain Manchester City itu.

"Jadi, ya, kami sudah lebih banyak membicarakan hal ini. Jika hal ini terjadi lagi di pertandingan, kami bisa mencari solusi, melihat di mana letak kesalahannya," ucapnya.

Artikel ini telah tayang diĀ Kompas.comĀ 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved