Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Sepak Bola Gajah

Viral Dugaan Sepak Bola Gajah di PSM National Championship 2024, Nova Arianto Beri Komentar Menohok!

Viral Dugaan Sepak Bola Gajah di PSM National Championship 2024, Nova Arianto Beri Komentar Menohok!

Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: galih permadi
TRIBUN JATENG/M SYOFRI K
Viral Dugaan Sepak Bola Gajah di PSM National Championship 2024, Nova Arianto Beri Komentar Menohok! 

Viral Dugaan Sepak Bola Gajah di Turnamen PSM National Championship 2024, Nova Arianto Beri Komentar Menohok!

TRIBUNJATENG.COM - Dugaan sepak bola gajah atau match fixing di turnamen usia dini di Turnamen PSM National Championship 2024 mengundang reaksi banyak pihak.

Tak terkecuali dari Pelatih Timnas U16 Indonesia, Nova Arianto.

Diketahui sebelumnya, di media sosial viral adanya video singkat yang menunjukkan pertandingan antar sekolah sepak bola (SSB).

Miris! Sepak Bola Gajah Usia Dini Terjadi Antar SSB, Pemain dan Klub Sudah Disanksi
Miris! Sepak Bola Gajah Usia Dini Terjadi Antar SSB, Pemain dan Klub Sudah Disanksi

Baca juga: Jadwal Piala AFF U19 2024, Timnas Indonesia Gabung Grup A Bersama Filipina, Kamboja dan Timor Leste

Berdasarkan keterangan yang tertera, dua tim yang bertanding adalah Hasanuddin FC Yellow melawan Lapatau Football School.

Awalnya, Hasanuddin FC Yellow unggul 1-0 atas lawannya.

Namun saat memasuki menit ke-16, Hasanuddin FC Yellow tampak tidak serius melakukan build up.

Mereka justru salah umpan dan membiarkan Lapatau Football School membawa bola mendekati gawang.

Setelah berada di depan gawang pemain Lapatau Football School langsung melepaskan tendangan.

Tak begitu keras, namun kiper Hasanuddin FC Yellow terkesan membiarkan bola masuk ke gawang.

Gol! Skor berubah menjadi sama kuat 0-0.

Menurut keterangan yang diunggah di media sosial, duel tersebut terjadi di Turnamen PSM National Championship 2024.

Dijelaskan juga, pemain dan klub sudah mendapat sanksi.

Tanggapan Nova Arianto

Pelatih Timnas U16 Indonesia, Nova Arianto menanggapi miris video dugaan match fixing yang beredar di media sosial

Salah satu akun instagram @bolablangkon mengunggah video dugaan match fixing, Minggu (7/7/2024).

Kemudian video tersebut mendapat respons dari pelatih Timnas U16 Indonesia, Nova Arianto.

Pelatih yang juga asisten Shin Tae-yong itu membubuhkan komentar di @bolablangkon.

"Miris," ungkap Nova sambil menyematkan emoticon sedih.

Dalam video terlihat turnamen yang dimaksud adalah PSM National Championship 2024 U-10 dan U-12.

Dua tim yang bertanding adalah Hasanuddin FC Yellow Vs Lapatau Football School.

Pemain Lapatau mencetak gol dari jarak jauh namun terlihat bila kiper Hasanuddin FC Yellow membiarkan bola masuk.

Dikutip dari Tribun Timur, PSM Nasional Championship 2024 U-10 dan U-12 merupakan turnamen yang digelar di Lapangan Sepak Bola Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Negeri Makassar, Makassar.

Turnamen tersebut digelar sejak Kamis (4/7/2024) hingga Minggu (7/7/2024).

Turnamen ini menarik partisipasi 52 klub yang terdiri dari 24 klub U-10 dan 28 klub U-12.

Klub-klub peserta berasal dari berbagai kabupaten dan kota di Sulawesi Selatan serta daerah lainnya di luar Sulawesi Selatan.

Turnamen usia muda ini memperebutkan Piala PSM dan menawarkan total hadiah sebesar Rp50 juta.

Para pemenang juga akan membawa pulang trofi sebagai simbol kemenangan mereka.

"Turnamen ini menjadi platform penting untuk menemukan talenta-talenta muda berbakat yang dapat dikembangkan lebih lanjut," kata Marketing Communication Astra Motor Sulsel, Moh. Arif Reda sebagai sponsor utama turnamen.

"Kami berharap dapat melihat banyak pemain muda potensial yang akan bersinar dan membawa prestasi bagi daerahnya," tambahnya.

Sanksi Pengurangan Poin dan Tak Bisa Lolos ke Babak Berikutnya

Dilansir dari Celebes Media, ternyata kedua tim yakni Hasanuddin FC Yellow dan Lapatau Football School sudah diberi sanksi pengurangan 3 poin dan tak lolos ke fase berikutnya.

"Atas kejadiaan ini, setelah pertandingan pihak panitia langsung memberikan sanksi kepada kedua tim yakni pengurangan 3 poin dan tidak meloloskan keduanya ke fase selanjutnya," tulis Celebes Media.

"Adapun pemain yg terlibat diberi sanksi larangan mengikuti semua kompetisi yang digelar oleh pihak penyelenggara selamanya."

"Demikian pandangan langsung kami selaku pihak penyiar yang berada dilokasi dan menyiarkan pertandingan ini. Terima kasih."

(*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved