Bentuk Kader Kesehatan di Ponpes, Dinkes Batang Gelar Pelatihan Poskestren

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Batang menggelar pelatihan Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren).

Kegiatan ini bertujuan untuk melibatkan santri dalam menjaga kesehatan lingkungan di sekitar pesantren dan memberikan pertolongan pertama saat terjadi kegawatdaruratan.

Tahun ini ada dua pondok pesantren yang dilibatkan, yakni Ponpes Raudhatul Uqul Desa Cokro Blado dan Ponpes Darussalam Putra Desa Jambangan Bawang.

"Kehidupan di pesantren tak lepas dari masalah kesehatan. Banyak penyakit seperti gudikan dan lainnya. 

Oleh karena itu, perlu adanya kader Poskestren yang mampu mengenali, menganalisis, dan memecahkan masalah kesehatan di lingkungan pesantren," tutur Kasi Promkes Dinkes Batang, Isnaeni.

Dalam pelatihan ini, 16 santri dan 4 pengasuh pondok pesantren Raudhatul Uqul Desa Cokro Blado dan Darussalam Putra Desa Jambangan Bawang belajar tentang kebiasaan hidup bersih dan sehat, pencegahan penyakit menular, serta kesehatan lingkungan.

Dinkes Batang berharap para kader dapat membagikan ilmu mereka ke warga pesantren lainnya.

"Kami ingin dengan adanya poskestren ponpes mampu mengenali, menganalisa dan memecahkan masalah kesehatan yg ada di pesantren serta dapat menjadi kader kesehatan yang hebat di lingkungan pesantren," imbuhnya.

Ia menyebut sebagai awalan pihaknya akan memberikan pendampingan pelatihan.

Dimana selama dua hari para kader akan belajar terkait pembiasaan hidup bersih dan sehat, pencegahan penyakit menular tidak menular di Ponpes, kesehatan lingkungan dan lainnya. 

"Di akhir pelatihan kami juga akan berikan bantuan alat tes kesehatan dasar, dan juga bed untuk kebutuhan Poskestren, agar nantinya setelah pelatihan ini mereka bisa langsung praktek, karena di akhir pelatihan kami juga akan bantu pembentukan kepengurusannya," pungkasnya.(din)