Berita Purworejo
Nasib Mbah Fauziah: Sertifikat Rumah Kena Tipu Calo, Mendadak Punya Utang Ratusan Juta di Purworejo
Mbah Fauziah (63), seorang nenek yang tinggal di Kampung Plaosan, Kecamatan Purworejo, Kabupaten Purworejo, mengalami nasib malang sertifikat.
Sepulang dari Jakarta, ia kemudian dibawa oleh dua calo berinisial T dan P tersebut ke salah perbankan di Yogyakarta.
Sesampainya di sana, ia dan suaminya kemudian disuruh tanda tangan untuk pencairan tanpa tahu berapa nominal yang dicairkan.
"Saya gak tahu berapa dipinjamin, yang penting pikiran saya waktu itu bisa nutup utang ke rentenir Rp 55 juta," ucap Fauziyah.
Saat uang cair itulah ia mulai curiga lantaran calo berinisial T dan P terjadi argumentasi soal pembagian uang.
Fauziyah yang merupakan orang awam dengan perbankan tersebut hanya bisa pasrah menerima uang Rp 55 juta tanpa tahu nominal pencairan.
Belakangan diketahui Fauziyah, nominal pencairan yang dilakukan ternyata sebanyak Rp 200 juta.
Selain uang Rp 55 juta tersebut ternyata dibagi oleh dua calo yang membawanya ke perbankan tersebut.
"Tahu-tahu kemarin ada bank datang ke rumah dan memastikan rumah tersebut adalah milik saya, belakangan saya tahu kalau yang meminjam ini atas nama Prasetyo," kata nenek beranak satu ini.
Selang beberapa bulan, betapa kagetnya Fauziyah ketika ada salah satu perbankan lain datang dan meminta tanda tangannya dan suami.
Saat itu ia tak mengetahui dan langsung bertanda tangan di atas kertas yang disodorkan pihak perbankan.
"Ternyata pinjaman di perbankan yang pertama sudah di take over ke perbankan yang baru, itu tanpa sepengetahuan saya dan berapa nominalnya saya juga gak tahu. Sebagai orang desa saya disuruh tanda tangan ya tandatangan saja," katanya lagi.
Selang beberapa waktu, datang lagi dari pihak perbankan dan memasang plang penyitaan rumah yang sudah dihuni kakek-nenek ini puluhan tahun.
Lemas, marah, dan sedih bercampur saat Fauziyah tahu rumahnya akan disita perbankan.
"Saya dikabari anak saya jika rumah akan disita, sudah dipasang plang," katanya.
Penderitaan nenek di kampung Plaosan ini belum berakhir, ia syok saat tahu rumah yang sudah ia huni puluhan tahun tersebut kini sudah berpindah tangan bukan atas miliknya lagi.
Kejadian Luar Biasa, 110 Murid di Purworejo Keracunan MBG, Ratri Beri Pesan Penting! |
![]() |
---|
Dipimpin Bupati Termiskin di Jawa Tengah, Upah Minimum UMK-UMR Kabupaten Purworejo 2025 Resmi Naik |
![]() |
---|
SSB IM Purworejo KU 2014 dan 2015 Raih Juara di Turnamen Sepakbola Yunior 2025 |
![]() |
---|
Warga Banyumas Jadi Korban Pengeroyokan di Purworejo, Berawal Diundang Musyawarah soal Utang |
![]() |
---|
Sosok Kyai Thoifur Mawardi, Pengasuh Ponpes Darut Tauhid Purworejo Meninggal dalam Usia 70 Tahun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.