Berita Regional
Siswi SMP Dirundung saat MPLS, Pelaku Sempat Bilang Dendam
AD (12), siswi SMPN I Sindangbarang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menjadi korban perundungan.
TRIBUNJATENG.COM, CIANJUR - AD (12), siswi SMPN I Sindangbarang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menjadi korban perundungan.
Pihak keluarga mengungkapkan motif dibalik perundungan yang dialami korban.
Dituturkan ayah korban, Dian (53), pelaku merundung hingga melakukan tindak kekerasan terhadap korban diduga dilatarbelakangi cemburu.
Baca juga: Viral Video Siswa SMP Difabel di Makassar Dibully Kakak Kelas Hingga Ditendang Kepalanya
Antara korban dan pelaku berstatus sama, yakni sebagai siswa baru di sekolah tersebut.

"Sebelum memukul anak saya itu, pelaku sempat bilang 'dendam ka sia' (dendam sama kamu).
Dendamnya karena apa juga anak saya tidak tahu," kata Dian kepada Kompas.com di RSUD Cianjur, Senin (22/7/2024).
Namun, ungkap dia, pelaku sejak hari pertama kegiatan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) tersebut telah menunjukkan sikap tidak suka terhadap korban.
"Anak saya sering diganggu oleh pelaku, dan puncaknya ya sewaktu kejadian di hari Kamis itu, anak saya dipukul lima kali di bagian belakang sampai jatuh tersungkur," ujar dia.
Ironisnya, tindak kekerasan yang diperbuat pelaku terjadi saat acara penutupan MPLS dan disaksikan siswa lain.
"Ada guru-gurunya juga di sana.
Tapi, kenapa pihak gurunya tidak segera menghampiri anak saya dan menanyakan kenapa, apa yang terjadi.
Pihak sekolah terkesan kurang tanggap," ucap dia.
Dian menegaskan, tidak terima anaknya diperlakukan demikian dan menuntut pertanggungjawaban dari pihak keluarga pelaku dan juga pihak sekolah.
"Anak saya sekarang kondisinya sakit, masih merasakan nyeri dan sakit pada bagian pinggang kiri.
Buang air kecil juga terasa nyeri," ujar Dian.
Sebelumnya diberitakan, AD diduga mengalami perundungan hingga kekerasan fisik yang dilakukan temannya saat mengikuti kegiatan MPLS di SMP Negeri I Sindangbarang Cianjur.
Keterangan dari pihak keluarga korban, AD menerima kekerasan fisik oleh temannya saat acara penutupan MPLS, Kamis, 21 Juli 2024 siang.
Akibatnya, korban diduga mengalami trauma dan mengeluhkan sakit di bagian tulang belakang setelah dipuku berulang kali.
Saat ini, korban tengah dirawat di RSUD Sayang Cianjur usai menjalani pemeriksaan lanjutan.
Sementara pihak Disdikpora Cianjur melalui Kepala Bidang SMP Helmi Halimudin mengaku telah menerima informasi ini.
Namun, mereka belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut karena masih menghimpun keterangan dari para pihak terkait. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Siswi SMP di Cianjur Dirundung, Keluarga Korban Ungkap Motif Pelaku"
Baca juga: Alami Perundungan Selama 3 Tahun di Sekolah, Siswi SMK Depresi hingga Meninggal Dunia
RSUD Kewalahan Tangani Korban Keracunan MBG di Lebong Bengkulu yang Jumlahnya Capai 281 Siswa |
![]() |
---|
Berawal Pakai Narkoba Bersama, David Tusuk Pacarnya hingga Tewas |
![]() |
---|
Musleh Dibacok Tetangga Sendiri gara-gara Rebutan Pohon Jati |
![]() |
---|
Jasad Wanita Nyaris Tanpa Busana Ditemukan di Semak-Semak Lahan Kosong |
![]() |
---|
Anggota TNI Pembunuh Istri Acungkan Jari Tengah ke Keluarga Korban saat Rekonstruksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.