BREAKING NEWS: Diduga Ditinggal Pergi Anak, Warga Ngaliyan Semarang Gantung Diri di Sutet

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Seorang pria berinisial SW (69) ditemukan tetangganya tewas gantung diri di tower saluran udara tegangan ekstra tinggi (sutet)  di Kelurahan Purwoyoso, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jumat (9/8/2024) sekira pukul 05.30 WIB.

Diduga korban memilih mengakhiri hidup karena ditinggal pergi anaknya.

"Penyebab korban nekat melakukan bunuh diri diduga karena ditinggal minggat (pergi tanpa pamit) anaknya," ujar Kanitreskrim Polsek Ngaliyan AKP Parjin saat dihubungi.

• Mantan Bupati Jembrana Ditemukan Meninggal bersama Istri, Tetangga Bongkar Sosok dan Kesehariannya

Baca juga: Jelang Sumpah Pocong Kasus Vina Cirebon Saka Tatal Kenakan Baju Hitam, Iptu Rudiana Kemana?

Korban ditemukan pertama kali tewas  gantung diri oleh tetangganya yang pagi itu sedang olahraga jalan kaki.

Tetangganya sempat kaget lalu mendekati korban yang tergantung di tower sutet dengan ketinggian lebih dari tiga meter.

Saksi tersebut lantas memberitahu kerabat korban dan pihak kepolisian.

Mayat korban dievakuasi oleh tim relawan Semarang. Tim Inafis Polrestabes Semarang dan tim medis puskesmas Purwoyoso sempat melakukan pemeriksaan.

"Hasil pemeriksaan dokter tidak ada tanda-tanda kekerasan jadi murni bunuh diri. Penyebab yang kami ketahui hanya itu ditinggal anaknya kalau sebab lainnya tidak ada," sambung AKP Parjin.

Keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi sehingga mayat korban diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan. (Iwn)