Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Perempuan Tercebur di Sumur SMP Blora Selama 3 Hari, Selamat Setelah Dievakuasi BPBD

Perempuan tercebur di sumur SMP Blora selama hampir 3 hari berhasil dievakuasi BPBD dalam kondisi lemas dan pucat.

|
Penulis: M Iqbal Shukri | Editor: Daniel Ari Purnomo

TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Seorang perempuan berinisial KC (37) berhasil dievakuasi oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Blora setelah ditemukan tercebur di sumur belakang SMP Negeri 4 Blora, Jalan Raya Blora-Rembang KM 4,8, Desa Tambaksari, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora, Senin (26/8/2024).

Perempuan tersebut diduga telah berada di dalam sumur selama hampir tiga hari sebelum akhirnya diselamatkan.

Kasi Penanggulangan Kebakaran Damkar Satpol PP Blora, Mimintari Sulistiyorini, mengungkapkan bahwa pihaknya menerima laporan adanya orang tercebur di sumur sekitar pukul 07.30 WIB.

"Kami mendapatkan laporan adanya orang tercebur sumur sekitar jam 07.30, kemudian kami lanjutkan info itu ke BPBD Blora dan langsung ditindaklanjuti ke TKP. Kami juga meluncur ke TKP untuk mendampingi proses evakuasi," ujar Mimintari.

Proses evakuasi memakan waktu sekitar 20 menit, di mana BPBD Blora menggunakan peralatan khusus untuk mengangkat korban dari dasar sumur.

"Saat berhasil diangkat, perempuan itu dalam kondisi pucat, lemas, dan mengalami lecet di bagian kaki," jelas Mimintari.

Meskipun korban berhasil diselamatkan, saat diajak berbicara, korban tidak dapat merespon dengan baik.

Identitas korban diketahui dari Kartu Keluarga (KK) yang ditemukan di tas korban yang digantung di motornya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, korban merupakan warga Kelurahan Balun, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora.

Menurut keterangan warga sekitar, diduga korban tercebur ke dalam sumur pada Sabtu (24/8/2024) sore.

"Sabtu pagi, korban parkir motor di pinggir jalan arah masuk SMP, namun sore harinya korban sudah tidak ada, dan hanya motornya yang tertinggal," tambah Mimintari.

Motor korban kemudian dipindahkan oleh penjaga sekolah ke area parkir SMP.

Penjaga sekolah yang curiga dengan hilangnya korban akhirnya menemukan korban di dalam sumur pada Senin pagi.

"Posisi korban di dalam sumur itu berdiri sambil berpegangan pada paralon Sanyo. Kedalaman sumur sekitar 8 meter, dengan air setinggi 1 meter," jelasnya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari salah satu guru di SMP Negeri 4 Blora, korban diduga mengalami depresi berat setelah diceraikan oleh suaminya.

Ketika ditanya mengapa bisa tercebur ke sumur, korban mengaku bahwa ada yang "membisiki" dirinya untuk melompat.

Setelah berhasil dievakuasi, korban kemudian dijemput oleh keluarganya dari Cepu.

"Alhamdulillah, korban dievakuasi dengan selamat," ujar Mimintari.

Baca juga: Bolos Lompat Tembok Sekolah, Siswa SMA Tewas Masuk ke Sumur dan Tertimpa Beton

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved