Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kriminal

Awal Mula Warga Ngamuk Rusak Kantor Polisi, Ada Tahanan Tewas Mencurigakan

Sebuah kantor polisi rusak diamuk warga, semua bermula dari kematian tahanan yang mencurigakan.

Editor: rival al manaf
(Suwandi/KOMPAS.com)
Tangkapan layar video yang beredar di media sosial aksi massa melakukan pengerusakan Mapolsek Kumpeh Ilir, Rabu malam (4/9/2024) 

TRIBUNJATENG.COM - Sebuah kantor polisi rusak diamuk warga, semua bermula dari kematian tahanan yang mencurigakan.

Peristiwa perusakan kantor polisi itu terjadi Kepolisian Sektor (Polsek) Kumpeh Ilir, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi.

Kantor itu dirusak massa pada Rabu (4/9/2024), setelah warga merasa tidak puas dengan keberadaan aparat di sana.

Baca juga: BREAKING NEWS: Pengurus GP Ansor Jateng Dicaretaker, Konferwil di Semarang Batal Digelar

 Penyerangan itu merupakan buntut dari tewasnya tahanan berinisial RA (22) di rutan Polsek Kumpeh Ilir, beberapa saat sebelum terjadinya perusakan.

RA disebut meninggal karena bunuh diri.

Namun, pihak keluarga menyangsikannya.

"Ada kejanggalan yang tak saya terima, di sini (leher) seperti ada bekas lilitan tali," ujar ayah RA, A Kasir, Kamis (5/9/2024), dikutip dari Kompas TV.

Kakak RA, Winda, menambahkan, tubuh adiknya juga terdapat luka lebam.

Dugaan pun muncul.

Keluarga beranggapan, RA mendapat penyiksaan.

Winda mengatakan, polisi menangkap RA pada Rabu (4/9/2024) sekitar pukul 21.00 WIB.

Ia diduga terlibat pencurian. Saat diringkus, RA sedang bermain dengan teman-temannya.

Berselang 30 menit, keluarga yang semula mencari keberadaan RA, memperoleh kabar bahwa RA terbaring di puskesmas.

"Ketika ayah kami datang ke puskesmas, petugas jaga bilang kalau RA sudah meninggal," ucapnya, Sabtu (7/9/2024).

Keluarga pun merasa curiga. Pasalnya, jarak antara penangkapan dan kematian RA begitu dekat.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved